TANJUNGPINANG (HAKA) – Kepala Dinas Kesehatan Kota Tanjungpinang, Elfiani Sandri mengatakan, 11 kasus aktif Covid-19 di Kota Tanjungpinang, mayoritas didapatkan dari pasien yang melakukan perjalanan dari luar kota.
“Sampai saat ini sudah 11 kasus, rata-rata yang kena itu warga yang melakukan perjalanan keluar kota,” sebutnya, Senin (31/1/2022) saat ditemui di Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang.
Hal itu terjadi, kata dia, bisa saja karena sekarang ini, perjalanan keluar kota tidak ada pembatasan lagi.
Adapun 11 kasus tersebut, 1 orang dirawat di rumah sakit, 3 orang karantina di mes pemda, 6 orang di isolasi mandiri dan 1 orang di luar kota.
Kendati sudah 11 orang, namun Elfiani memastikan belum ada di Tanjungpinang yang terkena varian baru omicron.
“Untuk memastikan omicron itu harus dikirim ke Laboratorium Jakarta, kasus pertama kemarin negatif. Yang kasus beberapa hari ini belum diketahui hasilnya,” tuturnya.
Melihat angka kasus kembali bertambah, Elfiani meminta kepada seluruh masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan seketat-ketatnya.
“Sering cuci tangan, jaga jarak, hindari kerumunan. Dan yang terpenting kalau bisa jangan bepergian keluar kota terlebih dahulu,” tukasnya.(zul)
