BINTAN (HAKA) – Sekitar 11 rumah terbakar di Kecamatan Tambelan, Kabupaten Bintan, Sabtu (29/7/2023) pukul 14.30 WIB. Sehingga, 16 KK harus mengungsi ke tempat lain.
Mendapat laporan itu, Bupati Bintan Roby Kurniawan, memerintahkan OPD terkait untuk melakukan rapat terbatas sebagai reaksi cepat dalam upaya penanganan awal.
Melalui arahan tersebut, Kepala Bapelitbang Bintan Supriyono memimpin Rapat di Ruang Rapat Kantor Bapelitbang Bintan, Sabtu (29/7/2023) malam.
Supriyono mengatakan pembahasan langkah awal, akan menerjunkan tim gabungan ke lokasi, untuk memastikan kecukupan kebutuhan dasar dan logistik yang dibutuhkan oleh para korban terdampak di Pulau Tambelan.
“16 KK saat ini berada di rumah kerabat masing-masing,” ucapnya.
Menurutnya, barang-barang dari rumah korban yang berhasil diselamatkan, telah diamankan di tenda darurat yang didirikan oleh Pemerintah Desa dan kecamatan serta unsur TNI-Polri.
“Sesuai arahan Pak Bupati harus secepatnya turun ke lapangan. Tim gabungan dari beberapa OPD akan berangkat sekaligus membawa logistik yang dibutuhkan, Selasa (1/8/2023),” imbuh Supriyono.
Sementara itu, Camat Tambelan Baharudin Ngabalin menerangkan bahwa musibah tersebut berlangsung sangat cepat.
Selain kondisi api yang sudah membesar, faktor angin kencang juga menjadi penyebab si jago merah melahap sejumlah rumah di kawasan padat pemukiman.
Hasil penyelidikan sementara dinyatakan api berasal dari korsleting arus listrik, kemudian membakar 1 unit rumah, lalu merambat ke rumah-rumah lainnya.
“Rumah yang terbakar habis juga didominasi bangunan semi permanen bahkan beratap rumbia. Dari 11 rumah itu ada 9 rumah rusak berat dan 1 rumah ringan,” pungkasnya. (rul)