TANJUNGPINANG (HAKA) – Sedikitnya 14 proyek strategis Pemprov Kepri, dengan total pagu mencapai Rp 26,3 miliar terancam tak terlaksana.
Hal ini merujuk pada data dari Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Provinsi Kepri, yang dikutip pada Senin (30/9/2019), hingga penghujung Triwulan III 2019.
14 proyek yang ada di enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) tersebut, belum masuk dalam proses lelang.
Keenam OPD itu yakni Dinas PUPRP, Dinas Perkim, Dishub, Dinas Pendidikan, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), dan Dinas Ketahanan Pangan dan Kesehatan Hewan (DKPKH).
Terkait kondisi tersebut, Sekretaris Daerah Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah mengaku tidak mengetahui secara persis, penyebab 14 proyek itu belum dilelang.
Kondisi ini sambung Arif, menjadi atensi khusus dari Plt Gubernur Kepri Isdianto, yang dalam rapat evaluasi rutin selalu meminta agar OPD-OPD segera menyelesaikan proyek-proyek yang belum dilelang.
“Ini tentu saja menjadi catatan kita, kenapa tidak terlaksana. Pak Gubernur juga sudah menegur,” sebutnya, di Kantor Gubernur Kepri, Pulau Dompak, Senin (30/9/2019) kemarin.
Salah satu faktor yang menurutnya menjadi penghambat progres pelelangan proyek strategis tersebut yakni, kebiasaan para OPD, yang baru akan melelangkan atau menjalankan program di Tw IV.
Padahal, kebiasaan itu justru berdampak negatif pada pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepri.
“Sudah berkali-kali kita ingatkan jangan sampai ditumpuk ke akhir tahun. Kita juga menjaga kondisi ekonomi. Karena progres APBD juga memengaruhi pertumbuhan ekonomi,” tukasnya. (kar)
_________________________________________
Daftar 14 Proyek Strategis yang Terancam Tak Terlaksana di APBD 2019 :
A. Dinas PUPRP :
1.Pembangunan Jalan di Desa Berakit, Bintan, pagu Rp 1 miliar.
2.Peningkatan Jalan Parit Baru, Karimun. Pagu, Rp 950 juta.
3. Peningkatan Jalan Parit Tegak Karimun. Pagu, Rp 950 juta.
4. Pembangunan Jembatan Panjang, Anambas. Pagu, Rp 4,5 miliar.
5. Penataan Jalan dan Penataan Kawasan Pemprov. Pagu Rp 7,2 miliar.
6. Pembangunan Pengaman Pantai Jaloh, Batam. Pagu, Rp 850 juta.
B. Dinas Perkim
1. Pembangunan Masjid Al- Ikhlas KM.3 Tanjungpinang. Pagu, Rp 765 juta.
C. Dinas Perhubungan
1. Bangun pelabuhan/dermaga di Bintan, Pagu Rp 422 juta.
D. Dinas Pendidikan
1. Bangun gedung pendidikan di Lingga. Pagu, Rp 985 juta.
2.Belanja alat laboratorium, logam, mesin, listrik. Pagu, Rp 1,4 miliar.
3.Pengadaan alat laboratorium. Pagu Rp 2 miliar.
E. Dinas Kelautan dan Perikanan
1. Pengadaan Kapal 5GT dan 3GT dan alat tangkap di Tanjungpinang. Pagu, Rp 820 juta.
2. Pembangunan Kantor SDKP Anambas. Pagu, Rp 2 miliar.
F.Dinas Ketahanan Pangan
1. Belanja Modal Jalan Irigasi di Bintan. Pagu, Rp 2,9 miliar.
TOTAL : Rp 26,3 miliar.
#sumber : Unit Kerja Pengadaan Barang/Jasa (UKPBJ) Provinsi Kepri