Site icon Harian Kepri

16 Jam, Tim SAR Belum Temukan Penumpang Kapal RoRo yang Jatuh ke Laut

Anggota SAR Batam tengah melakukan pencarian penumpang KMP Lome, Fernando Sihombing (28) di perairan Pulau Pembing Batam,-f/Kantor SAR Tanjungpinang.

TANJUNGPINANG (HAKA) – Seorang penumpang Kapal Roro KMP Lome bernama, Fernando Sihombing (28) jatuh di perairan Pulau Pembing, Kota Batam, Selasa (3/9/2019) sekitar pukul 20.30 malam. Kapal tersebut tujuan pelabuhan Tanjung Buton, Pekanbaru, Riau.

Kepada hariankepri.com, Rabu (4/9/2019), Kasi Ops dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang mengatakan, hingga kini Tim SAR Gabungan belum menemukan korban tersebut.

Disebutkannya, operasi pencarian melibatkan unsur SAR Batam, TNI-AL, Polair Polda Kepri, Bea dan Cukai Batam dan KPLP Batam.

“Hingga siang ini pukul 12.30 WIB, Tim SAR Gabungan masih melaksankan penyisiran pencarian korban di lokasi kejadian masih nihil,” tutupnya.

Sementara itu, Ahmad Muamal, Petugas Bea dan Cukai Batam yang juga salah seorang saksi mata mengatakan, pihaknya tengah melakukan tugas patroli di perairan itu. Tiba-tiba KMP Lome mengarahkan lampu sorot beberapa kali ke kapal mereka.

“Jadi dari KMP Lome nya bilang, kami lagi cari-cari orang jatuh ke laut. Akhirnya kami bantu cari selama 2 jam tidak dapat. Karena kondisi angin cukup kencang, sekitar 13-15 knot per jam,” imbuhnya singkat saat dihubungi. (rul)

Exit mobile version