TANJUNGPINANG (HAKA) – Pemerintah telah memutuskan, untuk tidak memberangkatkan Jemaah Calon Haji (JCH) 2020 ke Arab Saudi di tengah pandemi virus corona (Covid-19).
Kepala Kementerian Agama Kota Tanjungpinang, Samsutarmidi juga mengakui, juga sudah mendapatkan surat keputusan dari Menteri Agama Republik Indonesia nomor 494 tahun 2020, tentang pembatalan keberangkatan jemaah haji pada penyelenggaraan iadah haji Tahun 1441 Hijriah atau Tahun 2020 masehi.
“Ya benar. Saya juga sudah dapat informasi itu. Suratnya pun sudah dapat semalam,” ungkapnya, Selasa (2/62020) saat dihubungi hariankepri.com kemarin.
Ia mengungkapkan, sedianya JCH Tanjungpinang yang akan diberangkatkan tahun ini ada sebanyak 247 jemaah.
“Segala persyaratan mereka sudah selesai, seperti administrasi, paspor, hingga manasik haji pun sudah dilaksanakan secara daring,” tuturnya.
Namun, karena adanya pembatalan tersebut, maka para JCH yang sudah melunasi penyelenggaraan haji, dijadwalkan keberangkatannya pada musim haji tahun 2021 mendatang.
“Untuk daftar tunggu sekarang ini masih banyak. Saya harap para JCH Tanjungpinang bisa menyikapi kondisi ini dengan ikhlas, dan jangan kecewa, karena semuanya sudah ditentukan oleh Allah SWT,” tukasnya.(zul)