Site icon Harian Kepri

60 Warga Bintan Timur Sumbang Darah di Event Kopdar Kepri

Ketua Kopdar Kepri Indonesia, Suryani sedang melihat para warga yang mendonorkan darah mereka di Aula Kantor Camat Bintan Timur, Kijang-f/masrun-hariankepri.com

BINTAN (HAKA) – Koordinator Pendonor Darah Kepulauan Riau (Kopdar Kepri) Indonesia, menggelar kegiatan rutin donor darah akbar tiga bulan sekali.

“Selama tahun 2022 ini, kami sudah 4 kali kegiatan donor darah akbar. Kali ini kami adakan di Aula Kantor Camat Bintan Timur, Kijang,” ucap Ketua Kopdar Kepri Indonesia, Suryani.

Menurutnya, kegiatan yang berlangsung di Kijang itu berjalan aman dan terkendali, dengan melibatkan PMI Tanjungpinang untuk memeriksa kesehatan para pendonor.

Ia mengatakan, terwujudnya donor darah itu, berkat keterlibatan sejumlah organisasi. Bahkan, masyarakat antusias datang untuk mendonorkan darah mereka.

“Kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah men-support (mendukung) kegiatan itu, terutama yang ada di spanduk donor darah akbar itu, di antaranya Ketua Korwil Kijang, Ria Susanti,” tutur Suryani saat kegiatan berlangsung.

Saat pelaksanaan donor darah, warga mendapatkan 5 Kg beras setelah mendonorkan darah. Ini juga merupakan wujud kepedulian terhadap masyarakat, yang sukarela mendonorkan darah untuk pasien yang membutuhkan darah.

“Kami dari pihak yayasan bersepakat ajak donatur untuk bersedekah. Ini juga sebagai bentuk tanda terima kasih kami kepada pendonor,” tuturnya.

Beras itu kata dia, berasal dari sumbangan keluarga pasien dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Artinya, secara tegas Suryani, mengatakan, tidak membatasi organisasi manapun untuk memberikan bantuan kepada pendonor.

“Kenapa orang partai ikut bantu? Kami tidak memikirkan itu, asal dia (partai) ikut menyukseskan kegiatan itu, dan kami tidak menyosialisasikan partai di sini,” terangnya.

Suryani menambahkan, masyarakat yang mendonorkan darahnya sebanyak 60 orang. Jumlah ini agak sedikit dibandingkan dengan beberapa kegiatan sebelumnya.

“Semoga ke depannya, warga lebih antusias lagi. Kalau bisa niat dari diri sendiri mengajak orang lain. Di samping sehat juga kita bisa bantu para pasien,” pungkasnya. (rul)

Exit mobile version