TANJUNGPINANG (HAKA) – Belum sampai sepekan, Dishub Kota Tanjungpinang dengan Yayasan STIE, membuat kesepakatan mengenai pengaturan parkir di depan kampus.
Namun kesepakatan ini belum sepenuhnya direalisasikan oleh pihak kampus. Jika pada Jumat (13/10/2017) kemarin parkiran motor berderet rapi sebaris.
Pemandangan berbeda yang terpantau hariankepri.com, Sabtu (14/10/2017) sekitar pukul 10.30 WIB.
Terlihat motor asal diparkir dan semrawut, bahkan ada yang hampir menyentuh bahu jalan.
Baca Juga: Komitmen STIE dan Pemko Boleh Parkir di Situ, Tapi Ada Syaratnya
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tanjungpinang, Bambang Hartanto sudah menyampaikan, bahwa pada Selasa (10/10/2017) lalu pihaknya melakukan rapat dengan Yayasan STIE, di Kantor Dishub Kota Tanjungpinang.
Ada beberapa kesepakatan yang disetujui bersama, di antaranya adalah pangaturan parkir model sederet di depan kampus.
“Selain itu kami juga minta harus ada petugas parkir dari mereka untuk mengatur kenderaan di situ,” jelasnya di hadapan pihak Yayasan STIE dan stakeholder lainnya.
Menurutnya, dari komitmen itu pihak STIE bersedia menerimanya, namun berjalan dengan bertahap. Karena mereka akan melakukan rapat lagi mengenai penambahan tenaga karyawan dan lainya.
“Kami minta secepatnya, kalau beberapa hari ke depan terlihat parkiran roda dua melebihi 2 deret, kami akan pindahkan atau kami usir kendaraan tersebut, dan bisa jadi kami panggil lagi manajemen kampus,” ucapnya. (fik/zul)
