BEKAS pertambangan pasir yang menyisakan pahatan alam yang unik berbentuk gurun pasir di Desa Busung, Kecamatan Seri Kuala Lobam, dulunya hanya menjadi tempat gersang dan tak bisa ditanami tumbuhan apapun. Kini, tempat itu berubah menjadi destinasi wisata yang ramai dikunjungi orang setiap harinya.
Bukan hanya warga Bintan, masyarakat Tanjungpinang juga banyak yang mengunjungi daerah ini. Ditambah lagi, masuk dan menikmati suasana gurun psir ini tidak dipungut biaya alias gratis. Lokasinya pun tidak sulit untuk didatangi. Jika Anda dari Tanjungpinang, lokasi gurun pasir ini bisa diakses melalui Jalur Lintas Barat, menuju arah Tanjunguban.
Menempuh perjalanan sekitar 45 menit dengan menggunakan mobil, gurun pasir Busung langsung bisa dijumpai, karena lokasinya yang berada di pinggir jalan. Bagi yang berasal dari Kota Batam, bisa masuk dari Pelabuhan Bulang Linggi, Tanjunguban dengan waktu tempuh tidak sampai 30 menit. (qey)
