Beranda Daerah Batam

DPRD Desak Polda Ungkap Kasus Pembunuhan Wanita Muda

0
Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak bersama Kapolda Kepri Irjen Didid

BATAM (HAKA) – Ketua DPRD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Jumaga Nadeak mendesak, Polda Kepri untuk dapat mengungkap kasus pembunuhan wanita muda di Kota Batam yang sampai saat ini masih menjadi misteri.

“Ada empat kasus pembunuhan wanita muda. Kami meminta agar dapat segera dituntaskan,” tegasnya kemarin.

Selain mendesak pengungkapan kasus pembunuhan, Ketua DPRD Provinsi Kepri juga turut mengapresiasi keberhasilan Polda Kepri menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu sebanyak 3 ton belum lama ini.

“Kami memberikan apresiasi, mengacungkan jempol terhadap keberhasilan Polda memberantas narkoba. Melihat jumlahnya narkoba ini, keberhasilan jajaran Polda Kepri ini sensasional,” ujarnya.

Atas keberhasilan tersebut kata dia, secara tidak langsung telah menyelamatkan jutaan anak bangsa dari bahaya narkoba.

Selain itu, Polda Kepri dan jajarannya juga dinilai telah berhasil menekan dan memperkecil ruang gerak bandar narkoba untuk tidak main-main memasarkan narkoba di Kepri ini.

Menanggapi hal ini, Kapolda Kepri Irjen Didid Widjanardi mengaku gembira atas apresiasi dari para wakil rakyat tersebut. Keberhasilan Polda Kepri ini, tak lepas dari bantuan semua pihak.

“Keberhasilan ini bisa ada karena dukungan semua pihak, termasuk jajaran dibawah saya,” kata jendral bintang dua itu.

Sedangkan untuk kasus pembunuhan, Polda Kepri berjanji tidak akan melupakannya. Kasus pembunuhan tersebut, saat ini masih terus dikerjakan jajaran Polresta Barelang.

Ditempat yang sama, Kapolresta Barelang Kombes Hengky mengatakan bahwa tiga dari empat kasus pembunuhan gadis muda, berkasnya sudah lengkap.

“Tiga kasus sudah P-21. Sedangkan satu kasus lagi, kami masih belum menemukan alat bukti untuk menjerat pelaku. Akan tetapi, kami akan terus mengejar hingga terungkap,” kata Hengky. (kar)

Baca juga:  Antisipasi Inflasi, Ansar Minta DPRD Segera Jalankan Pokir
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini