TANJUNGPINANG (HAKA) – Berdasarkan hasil penilaian kepatuhan standar pelayanan publik yang dilakukan Ombudsman Republik Indonesia (RI), terhadap 57 produk layanan administrasi di Pemerintah Provinsi Kepri.
Ombudsman RI menetapkan Provinsi Kepri masuk dalam zona kuning dengan nilai rata-rata 74,83.
Ada enam Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dinilai yakni, Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), Dinas Koperasi dan UKM, Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP), Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas Sosial (Dinsos) serta ditambah satu laboratorium milik Dinas PUPRP yang melayani produk layanan bagi masyarakat.
Hasilnya, Dinsos Kepri menjadi OPD yang berhasil mendapatkan nilai tertinggi dan masuk dalam zona hijau. Sedangkan hasil mengejutkan ditunjukkan DPMPTSP, yang menjadi OPD yang menurut Ombudsman RI merupakan OPD dengan pelayanan publik terburuk, dan berada di zona merah atau berada di peringkat 6.
Ironisnya lagi, OPD yang dipimpin oleh Azman Taufik ini merupakan dinas yang berurusan langsung dengan pelayanan.
Atas hasil itu, Kepala Ombudsman RI Amzullan Rifai dalam surat edaran no 2017/ORI-SRT/XI/2017 menyarankan agar Gubernur Provinsi Kepri Nurdin Basirun, dapat memberikan penghargaan kepada Kepala OPD yang produk layanannya mendapatkan zona hijau.
Selain itu Gubernur Kepri juga disarankan untuk memberikan teguran kepala OPD yang produk layanannya mendapatkan zona merah.
Pemerintah Provinsi Kepri juga diminta untuk dapat menyelenggarakan program secara sistematis dan mandiri, untuk mempercepat implementasi standar pelayanan publik sesuai Undang-Undang No 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.
Kemudian disarankan juga untuk menunjuk pejabat yang berkompeten untuk memantau konsistensi dan peningkatan kepatuhan dalam pemenuhan standar pelayanan publik.
Sementara itu, Kepala Dinsos Kepri Doli Boniara yang dihubungi Senin (26/3/2018) mengaku sangat bersyukur atas capaian prestasi yang diraih oleh dinsos.
Ia mengatakan, keberhasilan ini semua tidak lepas dari kerja seluruh tim yang ada di Dinsos Kepri.
“Alhamdulillah ini surprise untuk kami. Ini hasil kerja tim, dan kami juga selama ini bekerja sesuai dengan arahan Pak Gubernur agar dalam bekerja selalu membangun kebersamaan,” tuturnya.(kar)
