TANJUNGPINANG (HAKA) – Setelah dilantik Isdianto menjadi Wakil Gubernur (Wagub) Kepulauan Riau (Kepri). Hal ini tidak serta merta membuat struktur pemerintahan di Provinsi Kepri sempurna.
Pasalnya, ada empat jabatan di struktur pemerintahan Provinsi Kepri yang sampai saat ini belum diisi oleh pejabat definitif. Yakni, Badan Pendapatan Pengelolaan Restribusi Daerah (BP2RD), Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), dan staf ahli pemerintahan.
Ditambah lagi, dalam waktu dekat akan ada dua pejabat yang akan memasuki masa pensiun, yakni Dinas Pendidikan (Disdik) dan Dinas Koperasi dan UMKM (Diskop UMKM). Artinya, jabatan kosong di Pemprov Kepri bakal bertambah menjadi enam.
Menanggapi hal ini, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri TS Arif Fadillah mengatakan, Pemprov Kepri masih menunggu surat rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk melaksanakan open bidding untuk mengisi beberapa jabatan yang kosong di Pemprov Kepri.
“Kita menunggu pengumuman dari dari KASN. Memang kemarin itu ada enam yang disetujui oleh KASN,” ujarnya kemarin.
Sejatinya kata dia, KASN telah mengirimkan rekomendasi ke Pemprov Kepri untuk melaksanakan open bidding untuk enam jabatan di Pemprov Kepri.
Hanya saja KASN belum mengirimkan model pengumuman untuk pelaksanaan open bidding tersebut.
“Model pengumumannya itu yang masih kita tunggu,” sebutnya.
Arif juga menyampaikan, untuk pelaksanaan open bidding nanti Pemprov Kepri akan menggandeng Kantor Regional Badan Kepegawaian Negara (Kanreg BKN) Pekanbaru sebagai dan beberapa profesor untuk masuk sebagai tim panitian seleksi (pansel).(kar)
