ANAMBAS (HAKA) – Ratusan jiwa penduduk Desa Mengkait, Kecamatan Siantan Selatan yang umumnya berprofesi sebagai nelayan dari Suku Laut, menjerit. Mereka meminta perhatian dari pemerintah daerah, agar desanya bisa mendapatkan air bersih untuk masak dan minum.
Selama ini mereka menggantungkan kebutuhan air bersihnya dengan menyeberang laut ke Desa Temiang yang berjarak sekitar 4 mil. Di saat musim utara seperti sekarang, mereka tidak bisa menyeberang dan hanya berharap pada air hujan untuk keperluan air bersihnya.
Tak cuma menjerit meminta air bersih, warga setempat juga menjerit meminta perhatian dari pemerintah daerah dan para wakil rakyat. Desa yang letaknya cukup jauh dari Tarempa ini memang jarang diperhatikan. Jangankan diperhatikan, dikunjungi saja oleh pejabat setingkat camat tidak pernah.
Ini disampaikan warga Desa Mengkait, Ario Lancung kepada wartawan, kemarin (25/1/2017). Ario berkeluh, pejabat dan wakil rakyat hanya datang saat menjelang pemilihan umum (pemilu) saja. Setelah daat suara mereka tak pernah datang lagi. (sna)