BINTAN (HAKA) – Berada dekat dengan kawasan wisata internasional Lagoi yang wah, tak menjamin wilayah di sekitarnya ikut wah. Kelurahan Kotabaru, adalah salah satu contohnya. Jangankan kehidupan yang wah, lampu penerangan jalan pun minim.
Supaya jalannya terang mau tak mau warga kelurahan ini memintanya ke Pemkab Bintan. Permintaan itu disampaikan melalui jalur Musrenbang Kecamatan Telok Sebong, Selasa (7/2/2017). Paling cepat tahun 2018 barulah jalan di kelurahan ini terang. Itu pun dengan catatan, jika usulan di Musrenbang ini tidak hilang di tengah jalan.
Supaya tidak hilang, permintaan lampu jalan itu diajukan sebagai prioritas. Camat Teluk Sebong Herika Silvia menyampaikan, ada beberapa usulan prioritas. Salah satu usulan itu, adalah pengadaan 85 titik lampu penerangan jalan di Kelurahan Kotabaru.
“Karena jalan di aspal kekurangan lampu, makanya diusulkan oleh Kelurahan Kotabaru,” kata Herika Silvia.
Selain itu, usulan yang mendesak dari warga berupa pengaspalan jalan Kampung Sidomulyo dari Desa Sebong Pereh, normalisiasi DAS di Dusun I, II, III dan IV sepanjang kurang lebih 5 kilometer di Desa Sri Bintan.
Kemudian, dari Desa Pengudang mengusulkan pengaspalan jalan dan pembuatan gorong-gorong. Sedangkan di Desa Berakit, nelayan meminta agar dilakukan pengerukan alur di sekitar dermaga Semelur, sebagai pengganti pelantar oleh perusahaan swasta.
“Nah, kalau dari Sebong Lagoi, maunya minta pembebasan lahan untuk pembuatan lapangan sepak bola yang memadai. Nantinya, di lahan ini akan dibangun stadion,” kata Herika Silvia.
Sedangkan dari pemerintah kecamatan, tambah Herika Silvia, diusulkan perbaikan gorong-gorong di Simpang Lagoi, perbaikan interior perkantoran camat untuk meningkatkan pelayanan,.
“Terakhir, kami minta dibuatkan tempat pembuangan sampah,” tutup Herikan Silvia. (eci)