TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur H Nurdin Basirun mengapresiasi seluruh masyarakat atas kedewasaan berpolitik. Hal itu ditunjukkan sehingga pelaksanaan Pesta Demokrasi tahun 2019 di Provinsi Kepulauan Riau dapat berjalan baik dan lancar.
“Alhamdulillah pelaksanaan pesta demokrasi di Kepri telah berjalan dengan aman, lancar, jujur, adil dan transparan serta demokratis,” ujar Nurdin usai menghadiri Rapat Pleno Terbuka Hasil Perhitungan Perolehan Suara Tingkat Provinsi Kepri pada Pemilihan Umum Tahun 2019 di Mega Ballroom Hotel CK, Tanjungpinang, Kamis (9/5/2019) siang.
Kehadiran Nurdin sendiri sebagai bentuk partisipasi aktif dan meninjau langsung pelaksanaan rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara di tingkat Provinsi. Rapat Pleno sendiri sebagai bentuk transparansi dalam rangka pelaksanaan pemilu.
Nurdin melanjutkan, Kepada siapapun yang akan jadi pemenangnya baik Presiden, DPD, DPR dan DPRD hendaklah masyarakat menyambut dengan penuh suka cita karena, suara demokrasi adalah suara seluruh masyarakat maka hendaklah didoakan yang terbaik untuk kesuksesan pembangunan kedepan.
“Mari kita salurkan energi positif berupa doa-doa terbaik bagi para pemimpin kita, kedepan, untuk membangun bangsa ini menjadi semakin baik lagi dan untuk Kepri khususnya,” lanjutnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur H Isdianto mengaku senang kondisi Kepulauan Riau tetap dalam keadaan aman dan kondusif sebelum dan sesudah Pemilihan Umum. Dirinya mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat atas partisipasi aktif dan pihak terkait yang turut berperan dalam menjaga kondusifitas pemilu.
“Terimakasih kepada seluruh masyarakat dan semua pihak terkait yang turut mensukseskan pemilu dalam sehingga berjalan lancar, aman damai dan sejuk,” ujar Isdianto.
Isdianto pun tak lupa berpesan kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan damai selama menunggu hasil pemilu hingga pengumuman resmi kedepan.
“Perbedaan pilihan merupakan hal yang biasa dalam pesta demokrasi, mari kita tetap bersabar hingga pengumuman akhir keluar, jaga kondisi aman dan nyaman ini,” lanjut Isdianto.(red/humas)
