Beranda Headline

Atasi Masalah PPDB, Gubernur Langsung Tambah Ruang Kelas

0
Gubernur Kepri Nurdin Basirun-f/zulfikar-hariankepri.com

BATAM (HAKA) – Gubernur Kepri Nurdin Basirun mengeluarkan kebijakan, berupa penambahan kelas atau ruang belajar. Kebijakan ini untuk mengurai karut marut Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK tahun ajaran 2019/2020.

“Soal caranya, sementara ini ditambahlah ruang belajar lagi. Kalau soal ketersediaan guru, tidak masalah. Itu urusan pemerintah menyediakannya,” sebut Gubernur Kepri Nurdin Basiru disela dengan orang tua murid di Dataran Engku Putri, Kota Batam, Senin (8/7/2019).

Nurdin juga meminta, orang tua murid tenang dan tidak panik. Ia menjamin, pemprov akan memberikan keadilan pendidikan, untuk seluruh masyarakat Kepri.

“Karena memang sudah tugas pemerintah untuk menyediakan sarana dan prasarana. Mudah-mudahan, selesai semua permasalahan ini,” harapnya.

Dalam kesempatan itu ia menyebut, Pemprov Kepri tidak dapat berbuat banyak untuk persoalan sistem zonasi dalam PPDB.

Karena kata dia, sistem tersebut merupakan kebijakan langsung dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Namun, ia tetap optimis Pemprov Kepri dapat menyelesaikan permasalahan ini.

“Kalau ada masalah pendidikan, maafkan Kami. Tapi setelah Pak Rudi (Wali Kota Batam) menelepon dan Kadisdik melapor tentang penerimaan siswa baru, pasti ada solusinya. Untuk rakyat, jiwa dan raga kita korbankan,” katanya.

Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kepri M Dali menambahkan, adapun strategi yang akan dilakukan oleh pihaknya untuk mengatasi masalah ini.

Salah satunya yakni dengan menerapkan bebas zonasi yang dibuat dalam sistem. Misalnya kata dia, semula di Kota Batam terdapat delapan zonasi kini hanya dibagi menjadi empat.

Ia pun menyarankan kepada orang tua siswa yang awalnya berada di tempat sekolah yang kuotanya padat, untuk dapat bergeser ke zonasi sebelah yang kuotanya tidak terlalu panjang.

“Misalnya di SMA N 3 Batam ke SMA N 15 yang memang kurang 70 siswa. Jika ditambah 2 lokal. Jadi semakin ringan,” jelasnya, ”

Baca juga:  Akan Ditindak, Satpol: Fotokan Warga yang Buang Sampah Sembarangan

Tampak hadir dalam pertemuan itu Wali Kota Batam Muhammad Rudi, Wakil Wali Kota Batam Amsakar Ahmad, Sekdako Batam Jefriden, Kadis Pendidikan Provinsi Kepri Muhammad Dali, sejumlah kepala sekolah dan para orang tua calon siswa. (kar)

example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini