BATAM (HAKA) – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, melakukan kunjungan kerja (kunker) di Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (28/7/2019) siang hingga sore hari.
Kepada hariankepri.com, Kabid Humas Polda Kepri, Komisaris Besar Polisi (KBP) S Erlangga menerangkan, kedua petinggi itu bersama rombongan mendatangi Markas Kantor Polda Kepri.
Selanjutnya, Panglima TNI dan Kapolri memantau 22 pulau terdepan, yang berbatasan dengan Singapura dan Malaysia.
Dalam kesempatan itu, di Pulau Nipah, keduanya juga menyampaikan pesan khusus kepada para prajurit, yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Pulau-pulau Terluar.
“Kedua petinggi ini menggunakan Helly Super Puma dan Helly EC 725 Caracal untuk pantau pulau-pulau di Kepri. Setelah itu, mengunjungi Pulau Nipah, Kelurahan Pemping, Kecamatan Belakang Padang, Batam, Provinsi Kepulauan Riau,” terang Erlangga.
Menurut Erlangga, kunker Panglima TNI Marsekal Hadi di Pulau Nipah telah direncanakan sebelumnya, untuk melihat fasilitas apa saja yang perlu ditingkatkan di pulau tersebut.
“Untuk penambahan personil masih dikaji, tetapi yang paling utama adalah peralatan radar termasuk kamera pantau dan peralatan-peralatan untuk mengidentifikasi kegiatan yang melintas baik dari Singapura, Malaysia maupun keluar dari Kepri,” jelas Erlangga menirukan ucapan Marsekal Hadi.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan, menjaga keutuhan teritorial wilayah NKRI, adalah kewajiban seluruh elemen bangsa ini.
Maka dari itu, Polri juga meningkatkan dukungan dengan berbagai upaya, agar permasalahan transnasional crime bisa diatasi.
“Kejahatan lintas batas negara, bisa terjadi kapan saja. Seperti penyelundupan narkoba, human trafficking dan penyelundupan barang-barang lainnya yang berhubungan dengan masalah Bea dan Cukai. Pulau Nipah ini menjadi sangat penting karena jarak lokasinya yang berdekatan dengan negara tetangga,” tutupnya. (rul)