TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kepri, Agustar menanggapi dingin rencana Partai Gerindra, yang berniat untuk menyandingkan Ketua DPD I Partai Golkar Kepri, Ansar Ahmad dengan Ketua DPD Partai Gerindra Kepri, Syahrul di Pilgub Kepri 2020.
Ia menyebut, sampai saat ini partainya belum menentukan sikap apapun untuk menghadapi Pilgub Kepri 2020.
“Karena kami baru tanggal 25 Oktober sampai 10 November mendatang, akan melakukan proses penjaringan (bakal calon). Baru setelah proses itu, siapa yang disandingkan dengan siapa, dan kombinasinya seperti apa, akan melalui proses itu,” ujarnya, saat dihubungi, Senin (21/10/2019).
Pihaknya, kata dia juga akan melakukan survei bakal calon. Survei itu bertujuan sebagai pedoman, dalam menentukan bakal calon serta arah koalisi parpol untuk Pilgub Kepri 2020.
“Jadi kita tidak mau menerka-nerka begitu saja. Perlu ada rujukan, untuk menentukan pasangan calon dari partai kita, dan Golkar akan berkoalisi dengan partai mana,” pungkasnya.
Sekretaris DPD Gerindra Kepri, Onward Siahaan sebelumnya menyampaikan, bila partainya tertarik untuk menyandingkan Ketua DPD Golkar Kepri, Ansar Ahmad dan Sekretaris DPW NasDem Kepri, M Rudi pada Pilgub Kepri 2020 mendatang.
“Kami tidak mematok posisi, apakah harus calon gubernur atau tidak. Targetnya maju pilkda dengan posisi minimal Wakil Gubernur (Wagub),” ujarnya.(kar/fik)
