NATUNA (HAKA) – Wacana pembentukan Provinsi Natuna Anambas yang terus digulirkan oleh Bupati Natuna, Hamid Rizal kembali mendapat dukungan.
Kali ini datang dari dua mahasiswa asal Natuna yang kuliah di Yogyakarta dan Bandung.
Yogi Mahendra, mahasiswa Universitas Teknologi Yogyakarta, saat diminta tanggapannya menyampaikan dukungannya, terhadap rencana tersebut.
“Kalau kami mahasiswa dilibatkan kami pasti akan sangat mendukung, dengan harapan agar ke depannya bisa menciptakan lapangan kerja, untuk mengurangi pengangguran,” ujar Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa Kabupaten Natuna (IPMKN) Yogyakarta ini saat dihubungi beberapa waktu lalu.
Yoga Mahendra berharap, wacana ini tidak hanya bergulir di kalangan elit pemerintahan saja, akan tetapi melibatkan seluruh elemen masyarakat termasuk mahasiswa.
“Kami sangat berharap pemerintah bisa melibatkan seluruh elemen yang ada,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Randi Antami Zudata Putra. Mahasiswa Fakultas Farmasi, Universitas Bhakti Kencana Bandung ini mengaku, bahwa wacana pembentukan provinsi Natuna-Anambas, pernah menjadi bahan pembicaraan di Bandung.
“Saya sebagai pribadi, sebagai mahasiswa mendukung pemekaran untuk membentuk provinsi Natuna-Anambas ini, kemungkinan besar dapat memudahkan jalannya roda pemerintahan dan juga dapat fokus dalam sektor pembangunan,” ujar Randi yang juga Ketua IPMKN Bandung.
Randi juga menyampaikan, diantara pertimbangan pembentukan provinsi Natuna Anambas, adalah letak geografis Natuna dan Anambas jauh dari pusat ibu kota provinsi sekarang.
“Perlu untuk dibentuk provinsi khusus, karena memang letak kedua daerah merupakan ujung perbatasan Indonesia,” tukas Randi.(dan)