Beranda Headline

Akhirnya 30 Kapal Pantura Melaut di Perairan Natuna Utara

0
Kepala Bakamla bersama Sekda, Ketua DPRD dan FKPD saat meninjau kapal nelayan di SKPT Selat Lampa-f/dani-hariankepri.com

NATUNA (HAKA) – Setelah sempat ditentang oleh nelayan lokal, akhirnya 30 nelayan Pantura melaut di perairan Natuna Utara. Hal ini disampaikan oleh Kabakamla RI, Laksamana Madya (Laksdya) Aan Kurnia.

“Kita (pemerintah) mengirim 30 kapal ikan dari pantura untuk memanfaatkan kekayaan ikan di Laut Natuna Utara,” ujarnya waktu menggelar konferensi pers di SKPT Selat Lampa, Sabtu, (6/3/2020).

Aan menegaskan, bahwa nelayan dari Pantura wilayah tangkapnya minimal 50 mil dari garis pantai terluar. Jadi tidak usah khawatir terjadi tumpang tindih lokasi tangkap antara nelayan lokal dan pantura.

“Saudara-saudara kita dari pantura kapalnya antara 100-200 GT, relatif lebih besar, sehingga nanti prioritas kapal-kapal ikan yang besar ini mengambil ikannya agak jauh di tengah, sementara nelayan lokal bisa dekat bisa juga ke tengah nanti kita harap ada koordinasi,” ujarnya.

Aan berharap, nantinya nelayan lokal Natuna dapat mengoperasikan kapal-kapal besar sehingga dapat melaut sampai ke ZEE, dan memanfaatkan sumber daya ikan yang ada di laut Natuna Utara, sehingga kesejahteraan nelayan dapat meningkat.

“Nelayan Natuna Utara memang luar biasa dengan kapal 5-10 GT ternyata bisa sampai ke ZEE, ke depan harus diperhatikan ditingkatkan GT nya karena dengan ukuran segitu selain berbahaya juga hasilnya tidak maksimal,” tukasnya. (dan)

Baca juga:  Anak Hilang di Ganet Belum Ditemukan, Basarnas: Pencarian Dilakukan 7 Hari
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini