BINTAN (HAKA) – Bupati Bintan Apri Sujadi, berencana menutup beberapa fasilitas umum (fasum) di beberapa kecamatan, seiring meningkatnya penyeberan virus Covid-19 di Kepri.
“Tahap awal mungkin akan dimulai dari Kecamatan Bintan Timur (Bintim),” terangnya, Rabu (8/4/2020).
Memang kata Apri, tidak ada warga Bintan yang dinyatakan positif. Namun ia akan menutup sejumlah fasum, guna mencegah penyebaran Covid-19.
“Penutupan fasum guna sterilisasi lokasi yang tergolong tempat yang biasa menarik massa, untuk berkumpul,” sebutnya.
Ia juga sudah menginformasikan kepada camat dan lurah, untuk segera memasang spanduk-spanduk yang ditempatkan di lokasi fasum tersebut.
“Yang akan ditutup sementara waktu seperti relief Antam Kijang, taman Kijang City Walk (KCW) dan air pancur di Taman Kota Kijang, di wilayah Kecamatan Bintan Timur,” sebutnya.
Berdasarkan hasil rapid test Gugus Tugas Percepatan Covid-19 Provinsi Kepri, ada 75 orang yang sudah diperiksa dalam kategori Orang Tanpa Gejala di Bintan.
Meski tidak ada yang positif, 3 orang dinyatakan Orang Dalam Pemantauan (ODP), dan 5 orang Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Sedangkan dari hasil PCR, 9 orang di Bintan masuk dalam kategori PDP. Tujuh orang di antaranya sedang dirawat/isolasi, 2 selesai pengawasan, dan 2 orang dinyatakan negatif. (rul)