TANJUNGPINANG (HAKA) – Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah menyampaikan, sejak beberapa hari terakhir, terjadi tren penurunan kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan.
Dampaknya kata dia, saat ini kedua daerah itu yang sebelumnya masuk dalam zona merah Covid-19 telah berganti menjadi zona oranye, atau daerah dengan resiko sedang penularan virus Covid-19.
“Tanjungpinang dan Bintan sekarang sudah oranye. Di Tanjungpinang saat ini ada 27 kasus aktif dan di Kabupaten Bintan 47 kasus aktif,” katanya, Selasa (22/9/2020) kemarin.
Disampaikannya, secara jumlah kasus aktif positif Covid-19 di Provinsi Kepri hingga Selasa (22/9/2020), sebanyak 620 kasus yang tersebar di Kota Batam, Kota Tanjungpinang, Kabupaten Bintan, dan Kabupaten Lingga. Serta kluster PMI – Tanjungpinang dan PMI – Batam.
“Penambahan kasus konfirmasi hari ini sebanyak 74 kasus. Di Batam 67 Kasus, Tanjungpinang 5 kasus, dan Bintan 2 Kasus,” jelasnya.
Arif juga menyebutkan, secara persentase kasus aktif di Kepri di angka 32,8 persen dengan persentase kesembuhan mencapai 64,1 persen dan angka kematian di angka 3,2 persen.(a)
Rincian Kasus Aktif Covid-19 di Provinsi Kepri Hingga Selasa 22 September 2020 :
1. Kota Batam : 544 kasus
2. Kota Tanjungpinang : 27 kasus
3. Kabupaten Bintan : 47 kasus
4. Kabupaten Karimun : 0 kasus
5. Kabupaten Lingga : 2 kasus
6. Kabupaten Natuna : 0
7. Kabupaten Anambas : 0
8. Kluster PMI – Tanjungpinang : 8 kasus
9. Kluster PMI – Batam : 9 kasus
Total : 620 kasus
#sumber : Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri
