TANJUNGPINANG (HAKA) – Gayung bersambut antara program Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, dan Pemko Tanjungpinang dalam program pembangunan ibu kota Provinsi Kepri.
Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan, bahwa ada beberapa prioritas permasalahan infrastruktur di Kepri harus segera dicarikan solusinya.
Di antaranya pengembangan jalan-jalan nasional kita yang lebih kecil dibanding provinsi lainnya, termasuk pembangunan fly over Km 8 Tanjungpinang.
Hal ini pun disambut positif oleh Wali Kota, Tanjungpinang, Rahma. Bahkan, pemko sendiri di tahun ini telah mengalokasikan anggaran untuk pembebasan lahan.
“Tahun kemarin kami sudah mulai rintis, dengan turun ke lapangan bersama pak Isdianto kala itu,” ungkapnya.
Artinya, sambung Rahma, dengan ada program Gubernur Kepri Ansar Ahmad ini, sejalan dengan rencana Pemko Tanjungpinang menata kawasan simpang Kota Piring tersebut.
“Ini gayung bersambut antara kami dan pemprov,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Plt Kepala Dinas PUPR Kota Tanjungpinang, Zulhidayat. Ia menegaskan, bahwa awalnya memang pihaknya merencanakan membangun bundaran di lokasi tersebut.
“Kami bersyukur, Pak Gubernur akan membangun fly over dengan bantuan APBN,” ucapnya.
Menurut Zulhidayat, bahwa penataan kawasan jalan di wilayah itu memang sudah dimulai oleh pemko. Bahkan, wali kota langsung yang turun saat mengawasi pengukuran lahan untuk dibebaskan.
“Alhamdulillah tahun ini dianggarkan pembebasan lahan, dan yang pasti melalui tim appraisal terlebih dahulu,” tukasnya. (fik)
