TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Ansar Ahmad meminta kabupaten/kota di Kepri, mengejar kegiatan vaksinasi sampai akhir Juni 2021 mencapai angka 50 persen.
“Vaksinasi sebelumnya difokuskan ke Tanjungpinang, Bintan dan Batam. Tapi karena saat ini meningkat, maka dikirim dalam jumlah yang besar ke kabupaten lain,” kata Ansar saat memimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 dan Percepatan Vaksinasi di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Kepulauan Riau, Kamis (3/6/2021).
Turut menghadiri rapat ini Wakil Gubernur Hj. Marlin Agustina, Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Arif Fadilah, Kepala OPD Pemprov Kepri, dan hadir melalui video conference bupati/wali kota se-Kepri.
Untuk kegiatan vaksinasi karyawan-karyawan perusahaan, Ansar mempersilahkan dilaksanakan dengan catatan, mereka diundang di pusat-pusat vaksinasi terpadu yang telah ditentukan.
Artinya tidak dilakukan di perusahaan masing-masing. Karena nanti akan ada sebagian perusahaan yang melakukan vaksinasi gotong royong.
“Kita juga memang harus memikirkan kebutuhan-kebutuhan harian bagi yang isolasi mandiri. Jika target vaksinasi tercapai dan PPKM mikro dioptimalkan, saya yakin perkembangan Covid-19 akan terus menurun,” tegasnya.
Sementara itu Wakil Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kepri Tjetjep Yudiana menyampaikan, hingga saat ini masyarakat Kepri yang sudah divaksin berjumlah 203.787 orang atau 13,8 persen dari target sasaran 1.476.091 orang.
“Angka ini jauh melampaui capaian nasional sebesar 9,2 persen, namun capaian vaksinasi harian di Kepri, tidak lebih dari 10.000 per hari. Jika dihitung sisa waktu sampai 30 Juni, hanya mampu 150.000 orang. Harapannya adalah target minimal 20.000 perhari wajib kita capai,” paparnya. (kar/humprohub)
