TANJUNGPINANG (HAKA) – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri mencatat, ekonomi Kepri pada triwulan II-2021 (y-on-y) tumbuh hampir 7 persen, tepatnya sebesar 6,90 persen.
Kepala Bidang Neraca Wilayah dan Analisis Statistik BPS Kepri, Zunadi menyampaikan, pertumbuhan itu didorong oleh kategori industri pengolahan yang memberikan andil pertumbuhan sebesar 3,16 persen.
“Sedangkan dari sisi pengeluaran, komponen yang memberikan andil pertumbuhan terbesar adalah PMTB sebesar 2,79 persen dan net ekspor dengan andil sebesar 2,10 persen,” katanya sebagaimana dilansir dari BRS BPS Provinsi Kepri, Kamis (5/8/2021).
Lebih lanjut ia menyampaikan, ekonomi Kepri triwulan II-2021 bila dibandingkan dengan triwulan I-2021 (q-to-q) tumbuh sebesar 0,01 persen.
Adapun kategori yang memberikan andil pertumbuhan terbesar adalah kategori perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor sebesar 0,71 persen.
Selanjutnya, diikuti kategori administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib dengan andil pertumbuhan sebesar 0,63 persen.
“Sementara itu, dari sisi pengeluaran komponen pengeluaran konsumsi pemerintah memberikan andil terbesar yaitu 2,18 persen, diikuti pengeluaran konsumsi rumah tangga dengan andil sebesar 0,43 persen,” paparnya.
Selain itu ujarnya, perekonomian Kepri triwulan II-2021 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) mencapai Rp 67,76 triliun dan atas dasar harga konstan (ADHK) mencapai Rp44,57 triliun.(kar)
