TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menghadiri rakor pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah secara nasional (Rakorwasdanas) secara virtual di Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang, Selasa (31/8/2021).
Rakorwasdanas tersebut digelar, sebagai upaya pemantapan pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah oleh Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP), Kemendagri, KPK dan BPKP.
Pada rapat itu, juga disejalankan dengan launching pengelolaan bersama Monitoring Centre Prevention (MCP) pencegahan korupsi dengan mengikutsertakan Gubernur, bupati dan walikota se-Indonesia, termasuk Wali Kota Tanjungpinang Rahma.
Ketua KPK, Firli Bahuri mengatakan, MCP adalah salah satu instrumen dalam pemberantasan korupsi di daerah dan pengawasan intern pemerintah.
“MCP merupakan bentuk implementasi mitigasi atas risiko korupsi melalui pemantauan perbaikan dalam 7 area rawan korupsi dan 1 area penguatan institusi,” sebutnya.
Pada kesempatan itu, Rahma menyampaikan dukungan atas pengelolaan bersama MCP pencegahan korupsi.
Ia menegaskan, bahwa Pemerintah Kota Tanjungpinang, akan terus berkomitmen dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih dari korupsi.
Rahma juga mengharapkan, pada kegiatan ini bisa terbangun komitmen tingkat pusat, dan pemerintah daerah, dalam pencegahan korupsi melalui MCP.
Diketahui, selain meluncurkan MCP, pada kegiatan itu juga sekaligus dirilis aplikasi Siwasiat (Sistem Informasi Pengawasan Inspektorat Jendral).(zul/humas)
