TANJUNGPINANG (HAKA) – Hampir dua tahun, Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) di seluruh wilayah Tanjungpinang, vakum dari kegiatan sosial kemasyarakatan.
“Alhamdulillah, hari ini saya bertemu dengan perwakilan Posyandu se-Kota Tanjungpinang,” terang Wali Kota Tanjungpinang, Rahma kepada wartawan, Senin (20/9/2021).
Menurutnya, pertemuan ini sebagai langkah awal untuk koordinasi, dalam rangka mengaktifkan kembali seluruh posyandu, yang selama ini vakum karena pandemi Covid-19.
“Kita bersyukur, grafik kondisi Covid di Pinang sudah melandai. Artinya, kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan berangsur bisa dilaksanakan, ” imbuhnya.
Rahma menyampaikan, dalam pertemuan pra kegiatan posyandu ini, hadir dari tiga kelompok posyandu, yaitu, posyandu balita, posyandu remaja dan untuk lanjut usia (lansia).
“Insyaallah saya juga akan bantu sarana posyandu itu, seperti alat-alat untuk mengecek kesehatan lansia. Untuk ukur tensi, cek gula darah dan beberapa alat lainnya.
Politisi Partai NasDem ini menambahkan, bahwa sebagaimana diketahui, peranan posyandu di tengah masyarakat sangat penting.
“Posyandu merupakan perpanjangan tangan puskesmas, yang memberikan pelayanan dan pemantauan kesehatan yang dilaksanakan secara terpadu,” jelasnya.
Ia menegaskan, posyandu sebagai wadah peran serta masyarakat, yang menyelenggarakan sistem pelayanan pemenuhan kebutuhan dasar.
“Banyak sekali fungsinya. Seperti untuk menurunkan Angka Kematian Bayi (AKB) maupun angka kematian ibu (ibu hamil) saat melahirkan,” tukasnya. (zul)