BATAM (HAKA) – Wagub Kepri, Marlin Agustina, mengajak semua elemen masyarakat untuk turut serta memajukan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kepri.
Hal tersebut sambung Marlin, bertujuan untuk menciptakan rasa bangga pada masyarakat Kepri, ketika memakai produk dalam negeri, dan bangga berwisata dalam negeri.
“Saat ini, kemajuan dan kesuksesan UMKM tak lagi semata-mata tanggung jawab pemerintah tetapi harus menjadi tanggung jawab bersama,” katanya usai menghadiri Hari Puncak Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2021 secara virtual dari Graha Kepri, Kota Batam, Kamis (23/9/2021).
Lebih lanjut ia mengutarakan, semangat memajukan UMKM menjadi tanggung jawab bersama tidak hanya di Kepri tetapi untuk seluruh Indonesia. Pemprov Kepri ujarnya, akan selalu mendukung UMKM dalam menciptakan produk-produknya.
“Salah satunya dengan mengadakan berbagai pelatihan untuk UMKM, termasuk pelatihan digital agar para pelaku UMKM bisa Go Internasional,” ujarnya yang waktu itu didampingi Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepri, Buralimar.
Disampaikannya juga, ke depan Pemprov Kepri akan membuat kebijakan dengan mewajibkan para ASN di lingkungan Pemprov Kepri untuk menggunakan produk dalam negeri. Selain itu, dalam setiap kegiatan Pemerintahan juga akan disajikan kuliner yang diproduksi dari UMKM.
“Dengan demikian usaha para pelaku UMKM bisa semakin maju karena pemasarannya jelas. Belum lagi pada destinasi wisata. Saya sangat optimis produk UMKM kita bisa semakin maju bila kita bersama-sama membantu, baik dengan memakai, membeli dan memasarkannya,” tuturnya.
Sementara itu, dalam kegiatan Hari Puncak Karya Kreatif Indonesia (KKI) 2021, Ibu Negara Iriana Joko Widodo, menegaskan, sudah saatnya UMKM Indonesia menjadi kekuatan ekonomi baru.
Iriana Jokowi juga mengajak para pelaku UMKM untuk tetap optimis dalam mengembangkan usahanya. Ibu Negara juga meminta para pelaku UMKM untuk terus berinovasi dan kreatif sehingga bisnis terus berkembang.
Acara puncak KKI 2021 juga dihadiri Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Pariwisata Ekonomi Kreatif Sandiaga S Uno, dan Gubernur BI Perry Warjiyo.(kar)
