TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang Rahma, bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) melakukan rapat koordinasi, Rabu (1/12/2021) kemarin di Kantor Wali Kota Tanjungpinang, Senggarang.
Rahma mengatakan, rapat ini dilakukan dalam hal untuk meminimalisir terjadinya lonjakan Covid, menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2022.
Dalam rakor juga membahas penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.
“Kami melakukan beberapa persiapan dan berbagai skenario, untuk antisipasi keramaian atau kerumunan jelang akhir tahun,” terang Wali Kota Rahma.
Ia juga meminta kepada stakeholder, baik itu TNI, Polri dan Satpol PP agar melakukan pengetatan-pengetatan dalam hal penerapan protokol kesehatan dan prosedur pencegahan lainnya.
“Minimal masker jangan sampai lepas dan tetap hindari kerumunan,” tegasnya.
Rahma melanjutkan, di Kota Tanjungpinang, terdapat 45 gereja yang tersebar. Sedangkan gereja yang melaksanakan kegiatan ibadah sebanyak 34 gereja.
Oleh karenanya ia akan mengundang pengurus gereja untuk menyampaikan dan menyosialisasikan terkait penerapan PPKM level 3 jelang Nataru.
“Kita akan mengundang pengurus gereja, mungkin kita akan bagi beberapa sesi terkait pelaksanaan ibadah agar meminimalisir penyebaran Covid,” terangnya.
Selain itu, tambah dia, dalam waktu dekat, Pemko Tanjungpinang akan menyurati Gubernur Kepri terkait penutupan atau pembatasan fasilitas umum.
Di antaranya di Laman Gurindam 12, Tugu Sirih dan Jembatan Dompak yang mungkin akan menimbulkan keramaian.(zul/humas)