Beranda Headline

Didampingi Wagub Kepri, Rahma Buka MTQ Tanjungpinang Kota di Penyengat

0
Wako Rahma dan Wagub Kepri Marlin Agustina saat membuka MTQ Tingkat Kecamatan Tanjungpinang Kota di Pulau Penyengat-f/istimewa-prokompim

TANJUNGPINANG (HAKA) – Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kecamatan Tanjungpinang Kota, yang dihelat di Masjid Raya Sultan Riau Pulau Penyengat, dibuka oleh Wali Kota Tanjungpinang Rahma pada Kamis (10/3/2022) malam.

Pada MTQ kali ini, Rahma turut didampingi oleh Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina, Camat Tanjungpinang Kota Raja Hafizah serta para tokoh masyarakat.

Pada kesempatan tersebut Rahma mengucapkan terima kasih kepada Kecamatan Tanjungpinang Kota yang sudah menyelenggarakan MTQ ke-16 ini dengan baik dan lancar.

Ia menyebutkan, MTQ tersebut merupakan agenda rutin tahunan Pemko Tanjungpinang dalam rangka untuk mencari qari dan qariah terbaik yang akan dipertandingkan dari tingkat kelurahan hingga ke tingkat nasional.

“Jadikan kegiatan ini untuk memperkuat generasi muda dalam memahami Alquran,” harapnya.

Selain itu Rahma meminta kepada seluruh peserta bisa bertanding dengan sebaik mungkin, supaya bisa melanjutkan ke tingkat yang lebih bergengsi.

Dalam kesempatan tersebut, Rahma juga mengingatkan kepada warga untuk selalu menggunakan masker sebab pandemi Covid-19 masih berlangsung. Bahkan kasus aktif di Tanjungpinang hingga saat masih banyak.

“Jadi meski kita menggelar MTQ tapi tetap mematuhi protokol kesehatan seketat-ketatnya,” sebutnya.

Sementara itu, Wakil Gubernur Kepri sekaligus Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kepri Provinsi Kepri, Marlin Agustina mengapresiasi Pemko Tanjungpinang, yang sudah menggelar MTQ di tingkat kecamatan yang selanjutnya akan dilanjutkan ke tingkat kota.

Ia mengatakan, pelaksanaan MTQ ke-31 tingkat Provinsi Kepulauan Riau akan dilaksanakan di Kabupaten Kepulauan Anambas.

“Maka kita harus persiapkan qari dan qariah terbaik perwakilan dari kabupaten/kota yang ada di Kepri,” ujarnya.

Menurutnya, di mulai tahun 2022 ini tidak ada lagi yang mengambil peserta dari luar Provinsi Kepri.

Baca juga:  BP3KR Kritik Pemprov: Setelah 20 Tahun Berjalan Masih Biasa

“Maka kita harus persiapkan qari dan qariah yang terbaik dari Kepri, dan akan mewakili Provinsi Kepri di tingkat nasional,” tuturnya.

Untuk itu, ia meminta kepada pemerintah daerah dan panitia serta pelatih bisa fokus untuk melatih para qari dan qariah yang memang berasal dari Kepri.

“Pelatih dan dewan hakim sangat memiliki andil besar dalam menentukan qari qariah terbaik di Provinsi Kepri,” tukasnya.(zul)

example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini