Beranda Headline

Kasus Sudah Melandai, Pemprov Tak Alokasikan Lagi Dana Covid-19

0
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Kepri, Adi Prihantara-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekdaprov Kepri, Adi Prihantara menyatakan, dalam APBD Perubahan Tahun 2022 ini, Pemprov Kepri tidak lagi mengalokasikan anggaran untuk penangangan Covid-19.

Menurut Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Provinsi Kepri itu, hal tersebut dilakukan, karena kasus Covid di Kepri sudah sangat melandai. Saat ini kasus aktif di Kepri tinggal 3 orang.

“Kalau pun nanti ada peningkatan kasus Covid-19, persiapan kita bukan di perencanaan anggarannya, tapi menggunakan belanja tak terduga atau BTT,” katanya, Kamis (30/6/2022).

Dia menjelaskan, dalam APBD murni tahun 2022, dana BTT yang dialokasikan sebesar Rp 30 miliar. Dana tersebut, selain untuk penanganan kejadian atau bencana alam, juga untuk penanganan pandemi Covid-19.

“Termasuk di dalamnya bantuan sosial bagi keluarga terkonfirmasi Covid-19. Tahun 2021, kita anggarkan Rp20 miliar dana bantuan sosial Covid-19. Untuk sekarang, perencanaan anggaran pasti tak ada, tapi bisa diakomodir melalui BTT jika memang dibutuhkan,” jelasnya.

Disampaikannya juga, Pemprov Kepri sudah tak ada lagi melakukan pencairan dana Covid-19, kecuali untuk pembiayaan operasional Tim Satgas Pencegahan dan Pengendalian Covid-19.

“Terakhir pencairan dana Covid-19 di bulan Mei 2022, seperti biaya pelaksanaan vaksinasi,” pungkasnya.(kar)

Baca juga:  Cek Progres Pembongkaran, Cen Sui Lan dan Rahma Datang ke Pasar Baru
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini