TANJUNGPINANG (HAKA) – Wali Kota Tanjungpinang, Rahma membagikan bantuan peralatan usaha, kepada 635 pelaku Industri Kecil Menengah (IKM), Rabu (25/1/2023) di Gedung PKK Kota Tanjungpinang.
“Untuk hari ini disalurkan ke 295 pelaku IKM. Untuk Kamis besok dibagikan ke 340 pelaku usaha,” kata Rahma disela pembagian.
Adapun bantuan yang diserahkan, di antaranya, freezer, showcase, kompor mawar, blender, oven gas, oven listrik, mixer listrik, microwave, rak promosi, gerobak, continuouse sealer, chopper, ampia listrik, dan kompor gas 2 tungku.
Menurutnya, bantuan yang diserahkan ini, bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) yang didapatkan dari pemerintah pusat atas capaian-capaian yang diraih Pemko Tanjungpinang.
“Kami dapat anggaran atau reward dari pusat, dan saya kembalikan lagi untuk warga sebagai suatu bukti kami peduli dengan masyarakat Tanjungpinang,” ujarnya.
Ia menambahkan, pelaku IKM yang dapat bantuan ini, sudah dicek dan diverifikasi langsung ke lapangan oleh Disperdagin Tanjungpinang.
“Saya juga ikut mendata. Di setiap ada pertemuan-pertamuan, saya langsung tanya kebutuhan mereka apa. Langsung saya catat,” ungkapnya.
Rahma menambahkan, bantuan yang diserahkan ini juga tidak ada yang pilih kasih. Semua yang punya usaha dibantu, sesuai kebutuhan mereka.
“Harapan saya supaya omzet pelaku usaha ini lebih meningkat dari sebelumnya,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Tanjungpinang, Riany mengatakan, penyaluran bantuan ini dilakukan selama dua hari.
“Setelah hari ini, besok akan ada lagi sebanyak 340 usaha yang dapat bantuan. Total barang yang disalurkan ada 14 jenis barang,” ungkapnya.
Di tempat yang sama, Ketua RW 04 Kelurahan Kampung Baru, Karwanto mengucapkan rasa syukur dan terima kasih kepada Wali Kota Tanjungpinang, Rahma yang sudah peduli terhadap pelaku usaha.
“Saya merasa sangat beruntung, karena selama ini hanya di zaman Bu Rahma saya dapat bantuan,” imbuhnya.
Karwanto yang menjual kue kering ini pun berharap, dengan bantuan oven gas yang didapatkan ini, bisa meningkatkan pendapatan penjualannya.
Hal yang sama diungkapkan oleh Sari penerima bantuan freezer. Ia mengaku kaget, atas bantuan yang diterimanya.
“Saya kira hanya janji-janji saja. Karena freezer inikan mahal. Ternyata betul-betul ditunaikan, dan kami dapat beneran. Alhamdulillah terima kasih bu wali kota,” sebut Sari yang keseharian menjual pempek dan minuman dingin.(zul)