TANJUNGPINANG (HAKA) – Nama Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad ikut diusulkan oleh DPW Partai NasDem, sebagai bacaleg DPR RI dapil Kepri di Pemilu 2024 mendatang.
Menurut Pengamat Politik Provinsi Kepri, Zamzami A Karim, keputusan DPW Partai NasDem tersebut, justru berpotensi membuat Amsakar Achmad akan meninggalkan partai tersebut dan akan menjadi pasangan Ansar Ahmad di Pilgub Kepri 2024.
“Pernyataan dia (Amsakar) apakah itu benar atau tidak, bahwa kalau dia dicalonkan sebagai caleg DPR RI dia akan mundur, maka kemungkinan beliau keluar dari NasDem. Inilah peluang beliau dirangkul oleh Ansar,” katanya, kepada hariankepri.com, Rabu (8/2/2023).
Apalagi menurutnya, di Pilgub Kepri 2024 nanti Ansar Ahmad tentunya akan berusaha untuk bisa meraih suara dominan di Kota Batam, yang merupakan daerah dengan jumlah pemilih terbanyak di Kepri.
“Karena beliau terus terang dulu (Pilgub 2020) kalahnya di Batam sama Karimun. Jadi sebaiknya memang diambil tokoh yang menonjol di Batam. Tokoh-tokoh menonjol di Batam itu selain Rudi ya Amsakar,” tuturnya.
Menurut analisanya, jika Ansar dan Amsakar nantinya berpasangan, maka keduanya tentu akan dapat mengimbangi dominasi suara Rudi di Kota Batam.
Sebab, menurutnya, Pilgub Kepri 2024 nanti, hanya akan jadi ajang head to head antara Ansar Ahmad dan HM Rudi. Karena kalau dilihat sampai sekarang rival terberat Ansar Ahmad di Pilkada nanti Rudi.
“Karena itu Ansar Ahmad harus mencari orang yang bisa mengambil suara yang dulu mendukung Rudi, yaitu Amsakar,” pungkasnya.
Nama Amsakar sendiri sejatinya, sudah sejak lama masuk dalam radar DPD Partai Golkar Kepri, untuk dipasangkan dengan Ansar Ahmad di Pilgub Kepri 2024.
Humas DPD Partai Golkar Kepri, Suyono mengatakan, Amsakar Achmad menjadi salah satu tokoh yang berpotensi masuk dalam survei yang akan dilakukan oleh DPD Partai Golkar Kepri yang akan mendampingi Ansar Ahmad di Pilgub Kepri 2024.
“Namun sejauh ini kami belum memastikan apakah nama itu akan masuk yang akan disurvei. Tapi kemungkinan berpotensi jadi nama-nama yang akan disurvei oleh Partai Golkar untuk disandingkan dengan Pak Ansar,” katanya pada Sabtu (16/7/2022) silam.(kar)
