Beranda Daerah Bintan

Untuk Hitung Kerusakan Rumah, Roby Perintahkan Disperkim ke Tambelan

0
Bupati Bintan Roby Kurniawan-f/masrun-hariankepri.com

BINTAN (HAKA) – Bupati Bintan Roby Kurniawan, meminta jajaran OPD Pemkab Bintan untuk cepat bertindak, melakukan penanggulangan bencana kebakaran rumah di Kecamatan Tambelan.

Pasalnya, warga yang terdampak kebakaran, sangat membutuhkan bantuan baik sandang pangan maupun tempat tinggal.

“Pastikan kecukupan semua yang dibutuhkan para korban, dan pastikan semua bantuan logistik yang dikirim ke Tambelan, Selasa (1/8/2023) besok malam,” ucap Roby.

Selain itu, orang nomor satu di Bintan itu meminta kepada Disperkim Bintan, untuk mendata serta menghitung semua kerugian material rumah warga yang terbakar.

“Perkim kita arahkan turun bersama tim, hitung semua kerusakan. Supaya kita bisa ambil tindakan cepat. Rumah itu kebutuhan dasar bagi warga, jadi kita ingin secepatnya bisa ditangani,” imbuh Roby.

Sementara itu, Kepala Dinas Perkim Bintan, M Irzan mengatakan, dirinya bersama tim dan 2 orang surveyor akan berangkat ke Tambelan menggunakan kapal pada Selasa (1/8/2023) malam.

Dijelaskannya, tim akan melakukan perhitungan terhadap rumah-rumah warga yang terkena dampak kebakaran. Kemudian, hasilnya pendataan itu akan dituangkan data Kerusakan dan Rehabilitasi.

Termasuk, kata Irzan, untuk memastikan berapa jumlah rumah yang terdampak dan keriguan akibat bencana kebakaran tersebut.

“Sesuai arahan, saya bersama tim akan turun langsung melakukan perhitungan. Nanti dalam identifikasi tim akan melakukan rapid construction analyst for disaster,” ucapnya, saat dikonfirmasi Senin (31/7/2023).

Irzan menambahkan, hasil perhitungan itu, nantinya akan menjadi dasar pembangunan menggunakan alokasi pasca bencana bersama Pemprov Kepri.

“Kami targetkan satu hari bisa kita hitung lima sampai enam rumah. Jadi maksimal tiga hari selesai,” pungkasnya.

Diketahui, 11 rumah yang terbakar di Desa Kampung Hillir dan Desa Kampung Melayu, Kecamatan Tambelan, Sabtu (29/7/2023) sore. Akibatnya, 16 KK terdiri dari 52 jiwa mengungsi hingga saat ini. (rul)

Baca juga:  Syahrul-Angga Bareng di Suzuki, Penjelasan Ade Menarik
example banner

example banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini