BINTAN (HAKA) – Kepala Dinas Perikanan Bintan, M Fachrimsyah mengatakan, jumlah nelayan Bintan yang telah terdata mencapai 15 ribu orang.
Menurutnya, dari angka itu, Pemkab Bintan memberikan jaminan asuransi ketenagakerjaan kepada 3 ribu nelayan di tahun 2023, dengan anggaran Rp 576 juta per tahun.
“Sedangkan, 3 ribu nelayan lainnya dibantu oleh Pemprov Kepri. Jadi total nelayan yang mendapatkan jaminan BPJS Ketenagakerjaan sebanyak 6 orang,” ucap Fachrimsyah kepada hariankepri.com, Senin (23/10/2023).
Sedangkan, 1.000 nelayan membayar secara mandiri jaminan sosial mereka. Ada juga sejumlah nelayan ditanggung oleh perusahaan seperti PT Bintan Resort Cakrawala (BRC) untuk warga Desa Sebong Lagoi.
“Mudah-mudahan program jaminan sosial ketenagakerjaan nelayan maupun pembudidaya ikan laut ini tetap berlanjut,” tuturnya.
Fachrimsyah, menambahkan, pihaknya mendapat surat dari Dinas Kelautan dan Perikanan Pemprov Kepri agar melakukan pendataan nelayan untuk program jaminan sosial tersebut tahun 2024.
“Kami akan usulkan ke Pemprov Kepri sekitar 4.500 nelayan untuk dapatkan BPJS Ketenagakerjaan,” pungkasnya. (rul)