TANJUNGPINANG (HAKA) – Sebanyak 183 kepala keluarga (KK) di Provinsi Kepri, akan menerima bantuan usaha dalam program usaha ekonomi produktif (UEP) dari Pemprov Kepri melalui Dana Insentif Daerah (DID).
Sekretaris Dinas Sosial Provinsi Kepri, Yeni Ardianti menyampaikan, warga yang menerima bantuan tersebut, adalah warga kurang mampu yang mempunyai usaha, dan masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
“Kita harapkan dengan bantuan ini mereka bisa mengembangkan usahanya dan meningkatkan perekonomian keluarga,” katanya, kepada hariankepri.com, Kamis (9/11/2023).
Adapun KK yang akan menerima bantuan itu, lanjutnya, tersebar di tiga kabupaten/kota di Kepri. Yakni, Kota Tanjungpinang 60 KK, Kota Batam 60 KK, dan Kabupaten Bintan 63 KK.
“Sekarang kita sedang verifikasi berkas untuk penerima program itu, bulan ini sudah mulai disalurkan,” jelasnya.
Lebih lanjut Yeni menjelaskan, selain bantuan modal usaha, Dinsos Kepri juga akan menyalurkan bantuan permakanan bagi lansia. Program tersebut, akan diberikan kepada 100 lansia di Kabupaten Bintan.
“Jadi total anggaran insentif fiskal (DID,red) untuk Dinsos Rp 1,2 m, Rp 1 miliar untuk usaha ekonomi produktif (UEP), dan Rp 200 juta untuk bantuan permakanan bagi lansia,” paparnya.(kar)
