TANJUNGPINANG (HAKA) – Swalayan Al-Baik, memboikot bahkan menarik produk-produk yang berkaitan dan pro terhadap negara Israel.
Dari pantauan hariankepri.com, Senin (13/11/2023) tidak sedikit produk di swalayan yang terletak di Batu 8 itu, bertuliskan ‘barang ini tidak dijual sesuai’ fatwa MUI.
Pemilik Swalayan Al-Baik, Zul Kamirullah mengatakan, kebijakan ini mereka ambil, setelah Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan fatwa, yang mengharamkan penggunaan produk pro Israel atau merek yang terafiliasi dengan negara tersebut
.
“Fatwa MUI kan sudah keluar, jadi sebagai muslim kami ikuti,” kata Zul kepada hariankepri.com, Senin (13/11/2023).
Menurutnya, sudah ada sebagian produk yang ditarik bahkan tidak dipajang lagi di rak-rak swalayan tersebut. Untuk Yang masih terpajang, sekaligus memberi tahu, bahwa produknya (Israel) seperti ini.
“Kalau kita tarik semua takutnya konsumen tidak tau,” ucapnya.
Ia menambahkan, boikot tersebut sebagai bentuk rasa kemanusian, dan kepedulian terhadap kaum muslimin di Palestina. Sekaligus menolak kekerasan yang dilakukan Israel.
“Kita tahu apa yang lagi terjadi saat ini cuma kadang kita pura-pura tidak tahu dan mungkin ada yang tidak ambil tahu tentang penderitaan rakyat Palestina. Tidak mampu berperang, tapi minimal mampu mengikuti fatwa MUI,” tukasnya.
Adapun sejumlah produk yang diboikot itu seperti, sirup ABC coco pandan, oreo, kitkat, magnum, danone, sariwangi, penyedap royko, minuman aqua, coca cola, termasuk rinso, sensodyne, wipol, sunlight dan lain sebaigainya.(zul)
