LINGGA (HAKA) – Gubernur Ansar Ahmad, menginstruksikan kepada Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Kepri, agar pada Desember 2023 pembangunan rumah Suku Laut di Lingga sudah rampung dan dapat difungsikan.
“Kita minta Perkim (DPKP, red) agar ini cepat disiapkan, supaya dapat segera dimanfaatkan oleh masyarakat disini,” katanya, ketika meninjau pembangunan rumah Suku Laut di Desa Tajur Biru Kabupaten Lingga, Senin (20/11/2023).
Ansar menyampaikan, di tahun 2023 ini Pemprov Kepri berkolaborasi dengan Pemerintah Pusat, mengalokasikan anggaran Rp 7 miliar pembangunan 200 rumah untuk Suku Laut di Lingga.
“Setelah ini kita urus masalah listrik dan lain-lainnya,” tegas Ansar yang dalam kesempatan itu didampingi Ketua TP PKK Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari Ansar.
Sementara itu, Kepala DPKP Provinsi Kepri, Said Nursyahdu menyampaikan, progres pengerjaan pembangunan rumah suku laut sudah mencapai 70 persen.
“Pembangunannya akan terus digesa dan akan selesai pada akhir Desember 2023 ini,” tegasnya.
Dia menjelaskan, rumah suku laut yang direvitalisasi tersebut, sebelumnya adalah rumah bantuan yang dibangun oleh Pemprov Kepri di era kepemimpinan Gubernur (alm) HM Sani.
“Rumah itu sudah lebih dari 10 tahun dibangun, jadi banyak yang rusak. Jadi tahun ini kita revitalisasi,” jelasnya.
Adapun revitalisasi yang dilakukan oleh pihaknya, yakni mulai dari pergantian pondasi, atap, serta dinding rumah suku laut tersebut.
“Untuk satu unit anggarannya itu Rp 35 juta. Revitalisasi ini dikerjakan dengan dana swakelola yang melibatkan Pokmas (Kelompok Masyarakat,red),” pungkasnya.(kar)
