BINTAN (HAKA) – Manajemen RSUD Bintan membagikan kuesioner kepada 420 responden, untuk memberikan penilaian mutu pelayanan RSUD Bintan sepanjang tahun 2023.
“Pasien dan pengunjung itu memberikan penilaian secara langsung dari ruang unit instalasi, poli rawat jalan maupun pasien ruang rawat inap,” ucap Kasi Humas RSUD Bintan, Supatmi.
Menurutnya, 420 responden menjawab 9 unsur pelayanan yang ada di RSUD Bintan Kijang, dengan nilai indeks kepuasan masyarakat senilai 80.14.
Sembilan unsur yang menjadi objek penilaian responden itu yakni, persyaratan pasien, sistem mekanisme prosedur, biaya/tarif, waktu pelayanan/penyelesaian, sarana dan prasarana, pelayanan pengaduan, kompetensi pelaksana, perilaku pelaksana serta produk spesifikasi jenis layanan.
“Nilai kepuasan masyarakat itu masuk kategori baik,” imbuh Supatmi kepada hariankepri.com, Rabu (29/11/2023) sore.
Kabid Pengembangan dan Humas RSUD Bintan drg Hendro Pamudji menambahkan, terkait survei kepuasan masyarakat itu perlu disampaikan ke publik, sesuai Permenpan-RB nomor 14 tahun 2017.
Sehingga, pihaknya mengadakan kegiatan forum konsultasi publik (FKP) bersama lintas sektoral, di Ruang Pertemuan Ilmiah dan Ekspose ICU, RSUD Bintan, hari ini, Rabu (29/11/2023) pagi.
Yakni, mulai dari perwakilan Dinas Kesehatan Bintan, pemerintah kecamatan, lurah, Polri, tokoh masyarakat, adat, agama, maupun puskesmas.
Tujuan FKP itu adalah mendapat masukan dari masyarakat tentang peningkatan mutu pelayanan Rumah Sakit Bintan terutama segi ketersediaan obat-obatan serta pelayanan petugas rumah sakit terhadap pasien.
“Acara FKP tadi dihadiri oleh 60 orang, yang dimoderatori oleh Kabid Pelayanan RSUD Bintan drg Toni Masruri,” pungkasnya. (rul)
