TANJUNGPINANG (HAKA) – Prakirawan Badan Metrologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang, Khalid mengatakan, di bulan Desember ini untuk sepekan ke depan ada potensi hujan.
“Khususnya untuk wilayah Bintan dan Tanjungpinang,” kata Khalid kepada hariankepri.com, Jumat (15/12/2023).
Lebih lanjut kata Khalid, hujan intensitas ringan hingga sedang disertai petir, biasa terjadi di siang hari dan sore hari. Tidak menutup kemungkinan dini hari juga hujan.
Ia memprakirakan, di bulan Desember ini jika dilihat dari bulan-bulan sebelumnya, akan lebih sering terjadi hujan. Sebab, ini juga akan memasuki musim angin utara.
“Terutama di akhir bulan, hujan bercampur dengan petir,” ungkapnya.
Khalid menjelaskan, untuk kecepatan angin karena ini mau memasuki angin musim utara, masih dalam kondisi normal berkisar dari 5 sampai 25 kilo meter per jam.
Sedangkan untuk gelombang laut, berdasarkan data Ocean Forecast Sistem (OFS) pusat, terpantau di wilayah Tanjungpinang dan Bintan itu berkisar dari 1 meter hingga maksimal 2 meter.
“Masih dalam kategori aman untuk transportasi laut,” katanya.
Tapi, sambung Khalid, transportasi laut yang keluar dari Tanjungpinang harus waspada, apalagi di wilayah perairan antara Natuna dan Anambas.
Ia menegaskan, diprakirakan pada bulan Desember ini yang menjelang musim utara, akan meningkat ketinggian gelombangnya bisa mencapai 4 meter.
“Itu kemungkinan di akhir bulan Desember,” pungkasnya. (sap)
