TANJUNGPINANG (HAKA) – DPRD Kepri menggelar rapat paripurna pandangan umum fraksi, terhadap nota keuangan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Perubahan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2024, di Aula Wan Seri Beni Dompak, Rabu (31/7/2024).
Ketua DPRD Provinsi Kepri, Jumaga Nadeak menyampaikan, dalam paripurna tersebut, seluruh fraksi telah menerima dan menyetujui nota keuangan APBDP tahun anggaran 2024 tersebut.
“Ada beberapa fraksi yang menyampaikan langsung, yaitu fraksi PDIP, Golkar, PKS, Nasdem, Gerindra, serta fraksi Hanura dan PAN (Harapan),” ujarnya.
Ia melanjutkan, adapun 3 fraksi partai yang tidak dapat hadir pada paripurna tersebut, yakni fraksi partai Demokrat, PKB, dan PPP.
“Pada umumnya semuanya setuju untuk melanjutkan rancangan tersebut,” sebutnya.
Juru Bicara Fraksi PKS DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin mengutarakan, bahwa fraksi PKS setuju untuk melanjutkan ranperda tentang APBDP tahun anggaran 2024 tersebut.
“Catatan kami soal program SPP gratis yang hanya diperuntukkan sekolah negeri saja. Sekolah swasta juga harus ada perhatian dari Pemprov Kepri,” terangnya.
Dalam kesempatan itu, Wahyu meminta kesungguhan dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD), supaya mempercepat pembahasan yang waktunya tidak terlalu lama ini.
“Agar ranperda ini dapat segera ini disahkan, karena pasti akan ada evaluasi lagi,” lanjutnya.
Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri, Adi Prihantara mengatakan pihaknya telah menerima hasil paripurna tersebut, dan akan melakukan pembahasan dari pandangan fraksi DPRD Kepri tersebut dengan instansi terkait.
“Akan kita bahas secara bersama, sesuai yang menjadi masukan fraksi-fraksi,” jelasnya. (dim)
