TANJUNGPINANG (HAKA) – Calon Gubernur (Cagub) Kepri nomor urut 1, Ansar Ahmad menyatakan, akan memberikan perlindungan sosial bagi para pekerja rentan di Kepri melalui progam Jaminan Hari Tua (JHT) dan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan.
Adapun pekerja rentan yang akan menjadi sasaran program tersebut, yakni para nelayan, petani, tukang ojek, supir taksi, supir truk, dan buruh pelabuhan.
Politisi Partai Golkar itu menegaskan, sejauh ini program JHT dan Jaminan Kematian BPJS Ketenagakerjaan itu, sudah berjalan dan sudah pula dirasakan manfaatnya oleh 32 ribu nelayan di Provinsi Kepri.
“Sekarang program ini sudah dua tahun berjalan. Kalau program ini mau terus berjalan dan berkelanjutan, makanya, jangan ganti-ganti gubernur,” katanya, saat kampanye terbuka di Gang Kenanga III, Kelurahan Tanjung Unggat, Kota Tanjungpinang, Senin (30/9/2024) malam.
Dia memaparkan, dalam program ini, Pemprov Kepri akan menanggung iuran BPJS Ketenagakerjaan mereka setiap bulannya.
Tujuannya, agar para pekerja rentan tersebut maupun keluarga bisa mendapatkan jaminan sosial apabila sewaktu-waktu para nelayan tersebut mengalami kecelakaan kerja disaat melaut.
Dijelaskannya, melalui program ini apabila ada nelayan yang meninggal dunia ketika sedang melaut, maka keluarga yang ditinggalkan mendapatkan santunan sebesar Rp 70 juta. Selain itu, kedua anaknya juga akan mendapatkan dana pendidikan mulai dari TK hingga sarjana.
“Sama juga jika nelayan itu meninggal dunia karena sakit, tetap akan mendapatkan santunan Rp 42 juta. Dan anaknya dua orang juga akan disekolahkan oleh BPJS,” paparnya.
Gubernur Kepri Non Aktif ini melanjutkan, di tahun anggaran 2025 mendatang, sasaran program ini akan diperluas dengan menyasar para rumah tangga petani di seluruh Kepri.
“Mulai Januari 2025, kita membayarkan lagi BPJS Ketenagakerjaan untuk 52 ribu petani se Kepri. Ke depan jika dipercaya oleh masyarakat, kita akan perluas lagi program ini untuk tukang ojek, supir taksi, supir truk, dan buruh pelabuhan,” pungkasnya.
Sementara itu, Mar salah seorang warga Gang Kenanga III, Kota Tanjungpinang mengaku optimis jika Ansar Ahmad akan kembali menakhodai Provinsi Kepri bersama Nyanyang Haris Pratamura untuk lima tahun ke depan.
“Insya Allah kami yakin, Pak Ansar akan kembali jadi Gubernur. Kami harap kalau itu terwujud, Pak Ansar tidak lupa dengan kami,” harapnya.(kar)
