BINTAN (HAKA) – Sebanyak 36 desa se-Kabupaten Bintan mempunyai berbagai produk unggulan UMKM maupun produk pangan di setiap desa. Demikian dikatakan oleh Sekdakab Bintan Ronny Kartika.
Produk UMKM itu kata Ronny, terlihat saat ditampilkan dalam kegiatan temu karya desa, HUT ke-76 Kabupaten Bintan, di Lapangan Relief Antam Kijang, Bintan Timur (Bintim) selama tiga hari.
Ronny menilai, produk unggulan masing-masing desa itu masuk dalam program ketahanan pangan nasional, di tingkat desa secara keberlanjutan.
Ia pun mendorong Pemerintah Desa (Pemdes) agar Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) membentuk perusahaan di bidang pengadaan barang dan jasa.
Artinya, ketika BUMDes mempunyai unit usaha katering atau jasa lainnya, maka dapat menyuplai saat kegiatan-kegiatan Pemdes atau acara lainnya di desa masing-masing.
“Tidak perlu lagi barang yang sama mendatangkan dari luar desa. Cukup mengambil pedagang-pedagang yang ada di desa masing-masing,” sarannya.
Selain itu, sambung Ronny, BUMDes juga bisa mendorong para pelaku usaha di desa masing-masing agar mendaftarkan produk-produk UMKM mereka ke Kemenkumham, Kementerian Agama, BPOM untuk mendapatkan izin jual di pasaran domestik, nasional serta internasional.
“Supaya standarisasi layak jualnya terpenuhi. Sehingga, produknya memiliki kualitas daya saing, ketika ditayangkan di e-katalog,” ucapnya. (rul)
