Site icon Harian Kepri

Ada Proyek Rp 58 Miliar Tersembunyi di Hutan Kelarik

Jaringan irigasi bagian dari Bendungan Kelarik

NATUNA (HAKA)-Pemerintah pusat telah mengalokasikan anggaran sejak tahun 2013, untuk membangun Bendungan Kelarik di Natuna. Proyek multi years (tahun jamak) ini telah menelan anggaran hingga Rp 23 miliar, dan ditambah lagi pada tahun ini sekitar Rp 35,4 miliar. Total anggaran untuk proyek ini mencapai Rp 58 miliar.

Acong salah satu petugas pelaksana di lapangan mengatakan, pembangunan bendungan ini luasnya hingga 88 hektar. Baik itu untuk pembangunan jaringan irigasi hingga jaringan sekunder yang panjangnya sekitar 7 kilometer.

“Untuk area genangan saja puluhan hektar,” jelasnya.

Proyek ini sendiri berlokasi di dalam hutan yang aksesnya sangat terbatas, sehingga ini juga menjadi salah satu alasan, mengapa proyek ini hingga saat ini belum selesai.

Bendungan kelarik ini, adalah proyek multi years yang dibangun sejak tahun 2013 sampai saat ini. Lokasinya di tengah hutan jauh dari pemukiman warga.

“Lokasi bendungan ini sangat jauh, dan dalam pengiriman material banyak kendala, ditambah lagi jalan Kelarik yang rusak parah.Kami berusaha menyelesaikannya,” tegasnya. (fer)

Exit mobile version