Site icon Harian Kepri

Ada yang Janji ke Warga Seijeram, AWe: Yang Lain Makan Nangka, Saye Kena Getah

Cabup Bintan Alias Wello saat foto bersama warga Seijeram, Desa Lancang Kuning, Kecamatan Bintan Utara-f/istimewa

BINTAN (HAKA) – Calon Bupati (Cabup) Bintan, Alias Wello yang akrab disapa AWe, Sabtu (3/10/2020), berkampanye dan dialog dengan warga Seijeram, Desa Lancang Kuning, Bintan Utara.

Dalam pertemuan dengan masyarakat yang mayoritas petani dan peternak ini, AWe banyak membahas program-program pertanian maupun peternakan, yang telah sukses direalisasikan di Kabupaten Lingga.

Usai menyampaikan pandangan, sesi tanya jawab pun dibuka dengan lima pertanyaan, dari 5 orang warga Seijeram.

Salah satu yang menarik adalah, keluhan oleh Manun, warga Seijeram. Ia meminta modernisasi alat-alat pertanian, untuk para petani Desa Lancang Kuning.

“Jangan seperti yang sebelah. Waktu itu berjanji bangun Pabrik Tapioka di sini, sudah 4 tahun ternyata janji palsu,” ucap Manun disambut riuh warga yang hadir.

Selain masalah modernisasi alat pertanian, persoalan sertifikasi lahan, serta program penggemukan hewan ternak.

Saat menanggapi pertanyan-pertanyaan warga tersebut, AWe pun sempat berseloroh sebelum menjawab.

“Jadi ceritanye, ade yang makan nangka, saye kena getahnye,” ucap AWe dengan dialeg Melayunya.

Sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kepri, Awe menyampaikan bahwa Desember 2020, sudah datang sejumlah mesin pertanian (sintan) untuk Bintan

“Itu sebagai Ketua HKTI, belum sebagai bupati. Bikinlah kelompok, nanti pemakaiannya digilirkan,” kata Alias Wello (AWe) ke warga Seijeram, Sabtu (3/10/2020).

Itu sebagai langkah awal modernisasi pertanian di Bintan. Yang merupakan sebuah keharusan untuk memajukan pertanian dan memakmurkan masyarakat petani.

Soal pupuk subsidi, AWe juga memastikan warga Bintan, akan mendapatkan pupuk bersubsidi seperti di Lingga. (fik)

Exit mobile version