TANJUNGPINANG (HAKA) – Kabar baik bagi para guru ASN SMA/SMK/SLB se-Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Salah satu tuntutan mereka, soal dana tunjangan profesi guru triwulan IV tahun 2018, dalam waktu dekat akan dicairkan.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kepri, M Dali menyatakan, kepastian pembayaran dana tersebut akan terealisasi, setelah pihaknya melakukan rekonsiliasi berupa verifikasi data oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Republik Indonesia.
“Setelah rekonsiliasi itu selesai, baru tunjangannya kita salurkan. Karena ini dana APBN,” ujarnya, Senin (18/3/2019).
Rekonsiliasi itu kata dia, rencananya akan dilaksanakan mulai tanggal 19 Maret 2019 hingga Jumat 22 Maret 2019 di Kota Batam. Disampaikannya juga, peserta rekonsiliasi itu tidak hanya guru ASN dari kabupaten/kota di Kepulauan Riau, namun juga berasal dari kabupaten/kota se Pulau Sumatera.
“Untuk diketahui tunda bayar tunjangan profesi guru ini tidak hanya terjadi Kepri, daerah lainnya juga mengalami hal yang sama,” sebutnya.
Sebelumnya, pada Senin (11/3/2019) kemarin ratusan guru ASN SMA/SMK/SLB se-Provinsi Kepri melakukan aksi menuntut hak di Kantor Gubernur Provinsi Kepri, Pulau Dompak.
Salah satu tuntutan mereka pada waktu itu yakni meminta agar Pemprov Kepri segera membayar dana tunjangan profesi guru triwulan IV tahun 2018.
Korlap aksi menuntut hak Diah Wahyuningsih pada waktu itu menyampaikan, Pemprov Kepri sudah berjanji akan membayar tunjangan tersebut pada Februari 2019. Namun kata hingga Maret 2019 janji tersebut ditunaikan.(kar)
