Site icon Harian Kepri

Angka Kemiskinan di Kepri Turun, Terendah ke-4 di Indonesia

Kepala BPS Kepri, Margaretha Ari Anggorowati saat rilis profil Kemiskinan Provinsi Kepri Periode September 2024 di Kantor Gubernur Kepri, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Rabu (15/1/2025)-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kepri mencatat penurunan persentase penduduk miskin di Kepri pada September 2024 menjadi 4,78 persen, atau setara dengan 124,96 ribu jiwa.

“Angka ini menunjukkan penurunan sebesar 0,59 persen poin atau 13,34 ribu orang dibandingkan Maret 2024 yang mencapai 5,37 persen,” ujar Kepala BPS Kepri, Margaretha Ari Anggorowati, kemarin.

Margaretha menyampaikan, secara nasional, Kepri tercatat sebagai salah satu dari lima provinsi dengan persentase penduduk miskin terendah di Indonesia, yaitu sebesar 4,78 persen. Posisi ini menempatkan Kepri di peringkat keempat secara nasional.

“Provinsi Bali menduduki peringkat pertama dengan tingkat kemiskinan terendah sebesar 3,80 persen, diikuti oleh Kalimantan Selatan 4,02 persen dan DKI Jakarta 4,14 persen,” papanya.

Sementara itu, secara nasional, tingkat kemiskinan Indonesia tercatat sebesar 8,57 persen. Beberapa provinsi dengan tingkat kemiskinan tertinggi termasuk Jawa Timur 9,56 persen, Jawa Tengah 9,58 persen, dan Papua 27,06 persen.

Kepala Dinas Sosial (Kadisos) Provinsi Kepri Burhanuddin, menyambut baik penurunan angka kemiskinan di Provinsi Kepri pada September 2024.

“Kita mendukung penurunan angka kemiskinan ini, dan kami sangat menyambut baik prestasi yang baik di Provinsi Kepri,” katanya.(kar)

Exit mobile version