TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan, sebagai upaya untuk menggenjot kunjungan wisatawan di Kabupaten Karimun, Pemprov Kepri akan terus menggesa pengembangan Bandara Raja Haji Abdullah (RHA) Karimun. Hal dikatakannya usai kunjungan kerjanya dan menghadiri acara Pelantikan Pengurus Pemuda Kekerabatan Masyarakat Meranti (PKMM) Kabupaten Karimun di Gedung Nasional, Karimun, Rabu (15/02/2023).
“Bandara RHA nantinya menjadi pintu gerbang yang baru untuk wisatawan mancanegara (wisman) dan wisatawan lokal, yang akan berlibur ke daerah-daerah wisata di Kabupaten Karimun,” katanya.
Untuk mewujudkan hal itu, maka, beberapa fasilitas di Bandara RHA akan dibenahi. Salah satunya yakni, perpanjangan runway bandara.
“Semua kekuatan kita pakai untuk percepatannya. Minggu lalu Menteri Perhubungan datang, dan telah mengalokasikan anggaran Rp80 miliar untuk memperpanjang runway bandara RHA,” katanya.
Dalam kesempatan ini Gubernur Ansar juga menyampaikan berbagai pencapaian pembangunan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau di Kabupaten Karimun di antaranya Pengembangan Bandar Udara Raja Haji Abdullah Kabupaten Karimun, sebagai wujud penguatan daerah perbatasan dan terluar serta kawasan Free Trade Zone (FTZ) serta Rehabilitasi Gedung Workshop Pelatihan Kerja dan Peralatan di Kabupaten Karimun.
Bupati Kabupaten Katimun Aunur Rafiq menambahkan, Bandara RHA Karimun nantinya, akan memiliki rute penerbangan secara reguler untuk penerbangan domestik.
“Rute penerbangan dari Bandara RHA sedang kita koordinasikan dengan pihak maskapai, kita harapkan harga tiket mendapatkan harga yang efisien sehingga dapat dinikmati oleh wisatawan lokal maupun wisman,” paparnya.
Adapun rute yang yang sedang diupayakan yaitu TJB-TNJ dan TJB-PKU dengan rute maskapai keseluruhan Medan – Pekanbaru – Karimun – Tanjungpinang dan sebaliknya. (kar)