TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyatakan, di akhir tahun ini, Pemerintah Pusat memberikan jatah 2.111 ton beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) ke Provinsi Kepri.
Beras tersebut sambung Gubernur Ansar, merupakan beras bantuan tahap 2. Yakni, Oktober, November, dan Desember 2023.
Beras tersebut, diperuntukkan bagi 70.384 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di tujuh kabupaten/kota di Provinsi Kepri.
“Masing-masing KPM tersebut akan menerima 10 kg beras,” katanya, Kamis (12/10/2023).
Lebih lanjut Ansar mengatakan, dari total 70.384 KPM didominasi oleh warga Kota Batam, dengan jumlah penerima sebanyak 32.533 KPM.
“Batam yang saat ini yang terbanyak menerima beras bantuan ini, jumlahnya 32.533 KK,” jelasnya.
Ansar menegaskan, warga yang menerima bantuan beras ini sebelumnya sudah melalui tahap verifikasi di Kementerian Sosial (Kemensos) melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Sehingga, kata Ansar, warga yang menerima bantuan beras ini merupakan masyarakat yang benar-benar berhak menerima.
“Bantuan beras ini untuk membantu meringankan pengeluaran kebutuhan pokok masyarakat,” harapnya.
Sebelumnya, pasa Selasa (3/10/2023) lalu, Ansar telah menyerahkan secara simbolis bantuan beras tahap 2 di Fasum RW IV Kavling Lama Batu Aji Permai, Sagulung, Kota Batam.
Selang dua hari kemudian, yakni pada Kamis (5/10/2023) giliran 7.280 warga Kota Tanjungpinang yang mendapatkan bantuan beras tahap 2 tersebut dari Gubernur Ansar.
Selanjutnya, pada Rabu (11/10/2023) giliran 509 warga Kelurahan Kampung Pelita, Lubuk Baja Kota dan Batu Selicin Kecamatan Lubuk Baja, 1.000 warga Kelurahan Tanjung Buntung Kecamatan Bengkong dan 1.112 warga Kelurahan Tanjung Sengkuang Kecamatan Batu Ampar Kota Batam yang mendapatkan bantuan beras tahap 2 itu dari Gubernur Ansar.(kar)
