KARIMUN (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyerahkan bantuan sebesar Rp 1,4 miliar untuk korban bencana angin puting beliung dan kebakaran di Kabupaten Karimun.
Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis di Gedung Serbaguna Nilamsari, Kantor Bupati Karimun, Kabupaten Karimun, pada Kamis (30/5/2024).
Gubernur Ansar mengatakan, bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Provinsi Kepri terhadap masyarakat yang terkena dampak bencana alam di Kabupaten Karimun.
Bantuan yang diberikan bervariasi tergantung pada klasifikasi kerusakan, mulai dari kerusakan berat, sedang, hingga ringan,” jelasnya.
“Sudah menjadi kewajiban kami sebagai pemimpin dan pemerintah daerah untuk membantu masyarakat Kepri yang terkena musibah, karena itulah kita mesti gerak cepat membantu,” katanya.
Kepada BPBD Kepri yang mengurusi bantuan tersebut, Gubernur Ansar menegaskan agar setelah penyerahan bantuan secara simbolis ini, seluruh dana bantuan tersebut bisa segera dicair.
“Yang penting bapak ibu semua sudah punya rekening, nanti tolong komunikasi sama BPBD supaya ini segera dicairkan, jangan lama-lama,” pesannya.
Gubernur Ansar berharap bantuan ini dapat meringankan beban para korban bencana.
“Jadikan ini sebagai introspeksi diri, dan insya Allah di balik kesulitan ini pasti ada kemudahan yang Allah berikan,” sebutnya.
Pada kesempatan itu, Bupati Karimun Aunur Rafiq mengucapkan terima kasih atas kunjungan dan bantuan yang diberikan oleh pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.
“Kami sangat bersyukur bapak Gubernur Ansar Ahmad begitu perduli dengan masyarakat Karimun, uluran bantuan seperti ini sangat dibutuhkan masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Kepala BPBD Provinsi Kepri, M Hasbi menjelaskan, total bantuan Rp 1,4 miliar tersebut terdiri dari Rp 1.163.282.200 miliar untuk bantuan bagi 95 unit rumah.
“Yang terdiri dari 74 unit rusak ringan, 20 rusak sedang dan 1 unit rusak berat,” jelasnya.
Selain itu ada juga bantuan sebesar Rp 37.935.000 untuk 9 unit tempat usaha yang rusak karena puting beliung.
“Dan Rp 240 juta untuk korban bencana kebakaran,” pungkasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial Provinsi Kepri, Burhanuddin mengatakan, penyaluran bantuan untuk warga terdampak bencana di Karimun senilai Rp 1,4 miliar tersebut melalui Belanja Tidak Terduga (BTT) Dinsos Kepri.
“Dinsos yang akan salurkan BTT tersebut, setelah menerima data-data dari BPBD. Kami pastikan semua akan segera dikirim melalui rekening dari masing-masing penerima,” katanya.
Ia pun menerangkan, tim Tagana Dinsos Kepri juga ikut turun untuk membantu korban bencana angin puting beliung dan kebakaran di Karimun. (kar)