TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menunjuk Kepala Biro (Karo) Perekonomian dan Pembangunan (Ekbang) Provinsi Kepri, Syakyakirti sebagai Plt Direktur PDAM Tirta Kepri.
Kepala Dinas Kominfo Kepri, Hasan menyampaikan, penunjukkan itu dilakukan untuk mengisi kekosongan posisi Direktur PDAM Tirta Kepri sebelumnya, Mamat, yang meninggal dunia pada Rabu (23/8/2023) pekan lalu.
“Almarhum meninggal karena sakit. Jadi untuk mengisi kekosongan, Senin (28/8/2023) kemarin, Pak Gubernur sudah menunjuk Karo Ekbang sebagai Plt Direktur PDAM Tirta Kepri,” katanya, kepada hariankepri.com, Rabu (30/8/2023).
Hasan melanjutkan, pengisian kekosongan posisi Direktur PDAM Tirta Kepri tersebut, berpedoman pada Permendagri Nomor 37 tahun 2018.
Dia menjelaskan, pada Pasal 34 ayat (4) Permendagri Nomor 37 tahun 2018 itu disebutkan, apabila anggota direksi meninggal dunia atau diberhentikan sewaktu-waktu, maka perangkat daerah yang membidangi pembinaan terhadap pengurusan BUMD melaporkan kekosongan jabatan tersebut kepada kepala daerah.
Kemudian lanjutnya, di ayat (5) pada Pasal 34 Permendagri itu dijelaskan, kepala daerah melaporkan kekosongan jabatan BUMD tersebut, kepada Mendagri melalui Dirjen Keuda paling lama 15 hari kerja sejak terjadi kekosongan.
“Lalu, baru kepala daerah dalam hal ini Gubernur Kepri mengangkat Plt yang (orangnya) bisa dari internal direksi atau dewan pengawas,” jelasnya.
Terpisah, Karo Ekbang Provinsi Kepri, Syakyakirti mengaku siap untuk mengemban amanah sebagai Plt Direktur PDAM Tirta Kepri.
“Insya Allah, namanya tugas dan tanggung jawab yang diberikan pimpinan, kita siaplah,” katanya saat dihubungi hariankepri.com.
Dia menyampaikan, sejak ditunjuk sebagai Plt Direktur PDAM Tirta Kepri, pada Senin (28/8/2023) kemarin, ia langsung melakukan rapat internal dengan para kepala bagian dan juga para kepala cabang PDAM Tirta Kepri.
Dalam rapat itu, juga telah dibahas sejumlah langkah-langkah strategis untuk mengoptimalkan peran PDAM Tirta Kepri dalam melayani masyarakat.
“Sekaligus kita juga memberikan penguatanlah kepada mereka (pegawai PDAM Tirta Kepri,red), karena kondisikan masih berduka,”tutur wanita yang juga menjabat sebagai Dewan Pengawas PDAM Tirta Kepri itu.(kar)